Tautan-tautan Akses

Warga Wuhan Mulai Bepergian Keluar Kota


Jalanan di kota Wuhan, provinsi Hubei, China, mulai ramai, setelah dicabutnya karantina wilayah yang diberlakukan hampir tiga bulan silam untuk mencegah penyebaran virus corona, 8 April 2020.
Jalanan di kota Wuhan, provinsi Hubei, China, mulai ramai, setelah dicabutnya karantina wilayah yang diberlakukan hampir tiga bulan silam untuk mencegah penyebaran virus corona, 8 April 2020.

Penduduk Wuhan, kota di China Tengah, mulai bepergian keluar kota hari Kamis (9/4). Ini adalah hari pertama setelah dicabutnya lockdown yang diberlakukan hampir tiga bulan silam untuk menghentikan penyebaran virus corona.

Otoritas penerbangan China menyatakan ada sekitar 221 penerbangan keluar masuk Wuhan pada hari Rabu, hari pertama warga diizinkan bepergian secara bebas. Lebih dari 500 ribu orang berkendara melewati jembatan, terowongan dan jalan-jalan tol yang ditutup sejak lockdown diberlakukan pada bulan Januari, mengisolasi 11 juta penduduk Wuhan dari dunia luar.

Virus itu pertama kali dideteksi Desember lalu di Wuhan, ibu kota provinsi Hubei, dan segera menyebar ke luar perbatasannya sewaktu penduduk mulai melakukan perjalanan untuk merayakan Imlek. Kota itu mencatat mayoritas dari 82 ribu kasus COVID-19 terkonfirmasi dan lebih dari 3.300 kematian di China.

Warga diizinkan pergi selama mereka menunjukkan “kode kesehatan” hijau pada aplikasi wajib di ponsel pintar, yang mengindikasikan mereka telah ditetapkan cukup sehat untuk bepergian.

Bagian dari pemberian “kode kesehatan” hijau itu didasarkan pada lingkungan tempat tinggal mereka yang telah dinyatakan bebas virus corona. Banyak orang dari Wuhan juga akan menghadapi karantina dua pekan begitu mereka tiba di provinsi tujuan masing-masing. [uh/ab]

Recommended

XS
SM
MD
LG