Warga Pakistan sedang berkabung bagi para korban serangan akhir pekan yang mengerikan yang menewaskan 132 orang, termasuk seorang calon majelis provinsi, dalam kampanye pemilu di barat daya negara itu.
Pemboman bunuh diri hari Jumat di distrik Mastung terjadi ketika kandidat Partai Baluchistan Awami, Siraj Raisani, mengadakan rapat umum sebagai bagian dari kampanye pemilu.
Serangan itu menewaskan 128. Pemboman bunuh diri lainnya hari Jumat menyerang sebuah konvoi kampanye pemilihan di Pakistan barat laut, menewaskan empat orang.
Bendera berkabung warna hitam dikibarkan di kantor-kantor Partai Baluchistan Awami dan penduduk memasang spanduk yang mengecam pembantaian itu.
Pelaksana tugas-tugas Perdana Menteri, Nasirul Mulk, mengunjungi ibu kota provinsi Quetta untuk menyampaikan belasungkawa kepada keluarga Raisani dan keluarga-keluarga lainnya.
Sejauh ini lebih dari 150 orang tewas dalam berbagai serangan yang berkaitan dengan pemilihan, menggarisbawahi adanya ancaman keamanan serius menjelang pemungutan suara 25 Juli. [lt]
