Tautan-tautan Akses

Virgin Ingin Hidupkan Kembali Penerbangan Komersial Supersonik 


George T. Whitesides, pimpinan Virgin Galactic saat berada di New York Stock Exchange (NYSE), 28 Oktober 2019. (Foto oleh Johannes EISELE / AFP)
George T. Whitesides, pimpinan Virgin Galactic saat berada di New York Stock Exchange (NYSE), 28 Oktober 2019. (Foto oleh Johannes EISELE / AFP)

Perusahaan pariwisata antariksa Virgin Galactic, Senin (3/8) mengumumkan kemitraan dengan pembuat mesin Rolls-Royce untuk membuat pesawat komersial supersonik yang mampu terbang dengan kecepatan tiga kali kecepatan suara.

Pesawat ini akan melakukan terbang pada kecepatan Mach 3, Concorde jet perintis yang beroperasi dari tahun 1976 hingga 2003 hanya berkecepatan Mach 2.

Setiap pesawat supersonik baru harus mengatasi masalah yang membuat Concorde tidak populer, khususnya kebisingan dan konsumsi bahan bakar.

"Kami sangat gembira bisa menyajikan konsep desain awal dari pesawat berkecepatan tinggi ini, yang kami cita-citakan merupakan perpaduan perjalanan komersial yang aman dan handal dengan sebuah pengalaman pelanggan yang luar biasa," kata George Whitesides, pimpinan Virgin Galactic.

Rancangan desain pesawat itu menunjukkan sebuah pesawat dengan "sayap delta" berbentuk segitiga yang mengangkut antara sembilan dan 19 penumpang pada ketinggian lebih dari 60.000 kaki, atau 18.000 meter, sekitar dua kali lebih tinggi dari penerbangan komersial normal.

Pesawat itu akan mampu lepas landas dan mendarat di landasan pacu bandara yang biasa dipakai oleh penerbangan komersial. [my]

Recommended

XS
SM
MD
LG