Tautan-tautan Akses

Utusan WHO Inginkan Berbagi Vaksin, Bukan Suntikan Penguat


Seorang petugas kesehatan memberikan vaksin COVID-19 di Mumbai, India, Kamis, 2 September 2021. (Foto: AP/Rafiq Maqbool)
Seorang petugas kesehatan memberikan vaksin COVID-19 di Mumbai, India, Kamis, 2 September 2021. (Foto: AP/Rafiq Maqbool)

Utusan Khusus COVID-19 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Dr. David Nabarro, Rabu (15/9), meminta negara-negara agar berbagi vaksin dengan negara-negara lain, bukannya memberikan suntikan booster (penguat) atau vaksinasi untuk anak-anak.

Nabarro mengatakan kepada Badan Penyiaran Inggris Sky bahwa pendekatan di seluruh dunia diperlukan dalam mengatasi pandemi virus corona yang “terus menerus berubah.”

Pernyataannya dilontarkan setelah pemerintah Inggris mengumumkan pada Selasa (14/9), bahwa vaksin penguat akan diberikan kepada jutaan warga, termasuk mereka yang berusia di atas 50 tahun, mulai pekan depan.

Anak-anak berusia antara 12 dan 15 juga akan mendapatkan vaksin pertama mereka, sebagai bagian dari rencana pada musim dingin yang diuraikan oleh Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid.

Terlepas dari tentangannya terhadap beberapa segmen dari rencana tersebut. Nabarro menekankan mengenai perlunya Inggris belajar dari pengalaman masa lalunya dan bertindak “cukup kuat” untuk mengatasi virus. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG