Tautan-tautan Akses

Uni Eropa Didesak Dukung Pemimpin Oposisi Venezuela


Wakil Uni Eropa untuk Masalah Luar Negeri dan Kebijakan Politik, Federica Mogherini, berbicara kepada para wartawan di markas Uni Eropa di Brussels, Belgia, 18 Februari 2019.
Wakil Uni Eropa untuk Masalah Luar Negeri dan Kebijakan Politik, Federica Mogherini, berbicara kepada para wartawan di markas Uni Eropa di Brussels, Belgia, 18 Februari 2019.

Desakan makin menguat terhadap Uni Eropa untuk menyatakan secara resmi dukungan kepada oposisi utama di Venezuela setelah tiga anggota Parlemen Eropa ditolak masuk ke Venezuela pada Minggu (17/2).

Pemerintah Venezuela menuduh mereka “tujuan konspirasi” dan memaksa ketiganya naik ke pesawat kembali dan pulang ke Madrid. Ketiga anggota Parlemen Eropa itu diundang oleh anggota Parlemen Venezuela untuk berkunjung ke negeri itu.

“Sangat tidak mengenakkan dan jelas menunjukkan Venezuela adalah negara yang disandera oleh satu kekuatan hampir mirip Korea Utara,” kata Esteban Gonzalez Pons, anggota senior Parlemen Eropa kepada wartawan setibanya di Madrid, Senin (18/2).

Penghinaan diplomatik itu memicu permintaan kepada Brussels untuk bersikap lebih keras terhadap pemerintahan Presiden Nicolas Maduro. Amerika dan banyak negara lain telah mengakui pemimpin oposisi Juan Guaido sebagai presiden sementara setelah menuduh pemilihan yang curang tahun lalu. [al]

XS
SM
MD
LG