Tautan-tautan Akses

71 Orang Ditangkap dalam Aksi Protes di Cleveland


Pendemo ditangkap setelah memprotes vonis betas seorang polisi kulit putih di Cleveland Michael Brelo, 23 Mei, 2015, di Cleveland, Ohio.
Pendemo ditangkap setelah memprotes vonis betas seorang polisi kulit putih di Cleveland Michael Brelo, 23 Mei, 2015, di Cleveland, Ohio.

Sebanyak 71 orang telah ditangkap di Cleveland dalam aksi protes setelah vonis bebas seorang polisi kulit putih dalam kasus penembakan yang menewaskan dua orang kulit hitam tanpa senjata pada tahun 2012.

Jalan-jalan kota itu tenang Minggu pagi (24/5) setelah protes Sabtu malam. Sebelumnya Sabtu, seorang hakim membebaskan seorang polisi Cleveland yang melepaskan tembakan berkali-kali ke arah tersangka dalam pengejaran mobil dengan kecepatan tinggi.

Petugas patroli Michael Brelo kemudian berdiri diatas kap mobil tersangka dan menembaki orang tak bersenjata di dalamnya melalui kaca depan. Tapi Hakim John O'Donnell memutuskan bahwa tidak jelas tembakan mana menewaskan Timotius Russell dan Melissa Williams, apakah tembakan Brelo atau tembakan 12 polisi lainnya yang ikut dalam pengejaran itu.

Berbeda dengan putusan dalam kasus pidana ini, Kepolisian Cleveland sudah membayar ganti rugi kepada keluarga Russell dan Williams masing-masing 1,5 juta dolar untuk menyelesaikan gugatan perdata mereka.

Brelo masih diskors tanpa gaji oleh kepolisian Cleveland menunggu masalah administrasi selesai. Lima pengawas polisi yang terlibat dalam kasus ini menghadapi tuduhan melalaikan tugas karena gagal mengontrol pengejaran tersebut.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan setelah vonis O'Donnell, Kantor Kejaksaan AS, Biro Investigasi Federal dan Divisi Hak Sipil Departemen Kehakiman mengatakan mereka telah memantau kasus ini.

Kasus ini adalah yang terbaru di Amerika Serikat di mana polisi kulit putih telah dituduh menggunakan kekuatan berlebihan dalam insiden di jalan, membunuh tersangka kulit hitam yang ternyata tidak bersenjata.

XS
SM
MD
LG