Tautan-tautan Akses

Trump, Partai Demokrat Hadapi Medan Politik yang Sangat Jauh Berbeda Jelang Pemilihan Paruh Waktu


Seorang warga AS tengah menggunakan hak pilihnya di balik bilik suara salah satu TPS di kawasan Manhattan, New York, dalam Pilpres AS, 8 November 2016. (Foto: dok).
Seorang warga AS tengah menggunakan hak pilihnya di balik bilik suara salah satu TPS di kawasan Manhattan, New York, dalam Pilpres AS, 8 November 2016. (Foto: dok).

Dalam waktu kurang dari tiga bulan, pemilih Amerika akan memberikan suara dalam pemilihan paruh waktu untuk anggota yang dapat mengubah jalannya kepresidenan Donald Trump.

Hasil dari pemilihan pendahuluan (pemilihan internal partai) dan pemilihan khusus baru-baru ini mengungkapkan lanskap politik yang ditandai dengan kalangan Demokrat yang bersemangat, pendukung Trump yang berdedikasi dan perasaan di kedua pihak bahwa negara yang terpolarisasi akan menuju pertikaian yang mudah pecah pada bulan November.

Meskipun pemilihan masih beberapa bulan lagi, antusiasme pemilih sangat tinggi. Sebuah jajak pendapat baru, Morning Consult-Politico mendapati bahwa 66 persen pemilih mengatakan mereka sangat termotivasi untuk memilih pada pemilihan paruh waktu bulan November, sementara sembilan persen mengatakan mereka tidak peduli.

Survei itu mendapati bahwa kalangan Partai Demokrat tampaknya sedikit lebih bersemangat menyongsong pemungutan suara November ini. Lima puluh satu persen warga Demokrat mengatakan mereka “sangat termotivasi” untuk memilih, sementara 43 persen dari Partai Republik mengatakan hal yang sama.

Survei juga menunjukkan warga Amerika di kedua partai setuju bahwa Trump dan gaya memerintahnya akan menjadi faktor utama bagi banyak pemilih, sehingga membuat pemilihan paruh waktu ini secara efektif sebagai referendum nasional terhadap kinerja Presiden Trump. [lt]

XS
SM
MD
LG