Tautan-tautan Akses

Trump Isyaratkan Kurangi Masa 'Social Distancing'


Seorang perempuan menyeberang jalan yang di Georgetown, di Washington DC yang tampak sepi. Biasanya, kawasan perbelanjaan itu ramai pengunjung, 23 Maret 2020. (Foto: AFP)
Seorang perempuan menyeberang jalan yang di Georgetown, di Washington DC yang tampak sepi. Biasanya, kawasan perbelanjaan itu ramai pengunjung, 23 Maret 2020. (Foto: AFP)

Presiden AS Donald Trump ingin warga Amerika kembali bekerja sesegera mungkin sambil terus menjaga jarak yang aman untuk menghindari penyebaran penyakit COVID-19, kebijakan yang diperingatkan para ahli kesehatan mungkin tidak tepat.

Presiden Amerika Donald Trump, Senin (23/3), mengatakan, “Kami tidak akan membiarkan obat menjadi lebih buruk daripada penyakitnya."

Pernyataan Trump tersebut mengisyaratkan keinginannya untuk segera mengakhiri masa social distancing atau “jaga jarak secara fisik” yang kini berlaku yang bertujuan untuk membendung lonjakan wabah virus corona.

“Negara kita tidak seharusnya dihentikan aktivitasnya,” tambahnya.

"Warga kita ingin kembali bekerja. Mereka akan menjaga jarak dan yang lain-lainnya, dan orang lanjut Usia akan dilindungi & dengan penuh kasih. Kita bisa melakukan dua hal sekaligus. Penyembuhan tidak mungkin lebih buruk dari masalahnya!," cuit Trump hari Selasa (24/3) pagi.

Trump, dalam jumpa pers harian gugus tugas virus corona Gedung Putih, mengatakan sebuah tim besar sedang mengerjakan apa langkah selanjutnya yang akan diambil untuk mengakhiri penghentian kegiatan ekonomi terbesar di dunia itu.

Pada titik tertentu, negara perlu “terbuka, bergerak,” kata Trump. Dia kini mempertimbangkan risiko pandemi COVID-19 terhadap kehancuran ekonomi yang terjadi di Amerika akibat penutupan sebagian besar dunia usaha.

Menurut Presiden Trump angka kematian akibat krisis ekonomi yang meluas dapat melebihi jumlah kematian yang disebabkan oleh virus corona di Amerika Serikat. Dia menyatakan bahwa tingkat kematian dari virus corona kurang dari 1 persen - jauh lebih rendah dari yang diantisipasi sebelumnya.

“Amerika akan pulih dan akan segera terbuka untuk bisnis,” kata Trump.

Dia menjelaskan pemulihan itu tidak dalam waktu tiga hingga empat bulan seperti yang diprediksi oleh sebagian orang yang memperingatkan bahwa ancaman mengerikan dari virus corona tidak akan surut dengan cepat. [lt/ft]

XS
SM
MD
LG