Tautan-tautan Akses

Trump Berlakukan Sanksi Baru Terhadap Iran


Presiden AS, Donald Trump (kiri) pada foto bertanggal 22 Juli 2018, dan Presiden Iran, Hassan Rouhani pada foto bertanggal 6 Februari 2018 (foto: AP Photo)
Presiden AS, Donald Trump (kiri) pada foto bertanggal 22 Juli 2018, dan Presiden Iran, Hassan Rouhani pada foto bertanggal 6 Februari 2018 (foto: AP Photo)

Presiden Trump memberlakukan sanksi baru terhadap Iran pada Rabu, beberapa jam setelah presiden Iran mengatakan, Iran akan undur dari beberapa bagian dari persetujuan nuklir enam negara itu.

Trump Rabu mengatakan dalam sebuah perintah eksekutif, akan ada sanksi-sanksi baru terhadap ekpor logam Iran, baja, aluminium, tembaga dan besi, logam-logam yang merupakan sumber pendapatan penting untuk Iran.

Sanksi Amerika terhadap minyak Iran, sumber pendapatan nomor satu untuk Iran, telah berdampak buruk pada ekonomi.

“Karena tindakan kami, rezim di Iran kesulitan mendanai teror, dan sementara ekonominya masuk kedalam depresi, pendapatan pemerintah berkurang, dan inflasi tidak terkendalikan,” kata Trump. Ketegangan antara Iran dan Amerika semakin besar minggu lalu, Pentagon mengirim kapal induk dan pesawat pembom ke kawasan, dan menuduh Iran mengancam pasukan Amerika serta merencanakan serangan.

Pada hari yang sama, sebelumnya, Presiden Iran Hassan Rouhani mengumumkan Iran keluar dari bagian tertentu dari persetujuan nuklir 2015, dan akan mengambil tindakan lebih lanjut dalam 60 hari kalau negara-negara Eropa tidak membantu Iran menanggapi dampak dari sanksi Amerika itu.

Kata Rouhani kalau sanksi itu tidak dihapus dalam kurun 60 hari, Iran akan melanjutkan pengayaan uranium pada tingkat lebih tinggi. [jm]

XS
SM
MD
LG