Tautan-tautan Akses

Tolak Seruan China, Malaysia Bebaskan 11 Muslim Uighur


Kaum Muslim Uighurs dari wilayah Xinjiang yang bergolak di China berkumpul di tempat penampungan di kantor imigrasi dekat perbatasan Thailand-Malaysia di Hat Yai, Songkla, 14 Maret 2014.
Kaum Muslim Uighurs dari wilayah Xinjiang yang bergolak di China berkumpul di tempat penampungan di kantor imigrasi dekat perbatasan Thailand-Malaysia di Hat Yai, Songkla, 14 Maret 2014.

Malaysia membebaskan 11 Muslim Uighur setelah mencabut tuduhan bahwa mereka masuk gelap ke Malaysia dan menolak permintaan China supaya mereka dipulangkan ke China, demikian kata pengacara mereka, Kamis (11/10).

Kemudian pengacara Fahmi Abdul mengatakan mereka telah meninggalkan Kuala Lumpur pada Selasa (9/10) malam, dan telah tiba di Turki, kantor berita Associated Press melaporkan.

Pembebasan mereka oleh pemerintah baru Malaysia tampaknya beda dari kebiasaan lama. Sebelumnya, Muslim Uighur dipaksa pulang ke China, meski ada kekhawatiran hal itu bisa mengancam jiwa mereka.

China berkeras pengungsi Uighur harus dipulangkan ke Chna. Alasannya, menurut China, sebagian dari mereka adalah ekstremis yang mempunyai kaitan dengan kelompok teroris asing, meski tidak dapat memberi bukti yang cukup untuk itu.

Muslim Uighur adalah masyarakat minoritas dari Provinsi Xinjiang yang bergolak di China barat. [al]

XS
SM
MD
LG