Tautan-tautan Akses

Tim Politik Taliban Tiba di Pakistan, Bahas Perdamaian Afghanistan


Tim politik Taliban Afghanistan saat tiba Doha, Qatar, 29 Februari 2020. (Foto: dok).
Tim politik Taliban Afghanistan saat tiba Doha, Qatar, 29 Februari 2020. (Foto: dok).

Sebuah tim politik Taliban tiba di Pakistan, Senin (24/8), dalam usaha mewujudkan perundingan antara pemerintah Afghanistan dan kelompok pemberontak itu.

Perundingan yang digagaskan dalam kesepakatan perdamaian AS-Taliban Februari lalu itu seharusnya sudah lama berlangsung, namun sempat tertunda beberapa kali karena berbagai hal yang membuat frustrasi Washington.

Delegasi Taliban ke Pakistan, yang dipimpin kepala urusan politik Mullah Abdul Ghani Baradar, akan duduk bersama para pemimpin Pakistan membahas perkembangan-perkembangan terbaru dalam proses perdamaian di Afghanistan. “Mereka juga akan membahas pelonggaran peraturan lalu lintas orang dan barang antara kedua negara yang bertetangga itu,“ kata Juru Bicara Taliban Suhail Shaheen.

Kunjungan itu berlangsung satu hari setelah pemimpin Taliban mengumumkan telah terbentuknya sebuah tim perunding yang terdiri dari hampir setengah dari anggota dewan pimpinan Taliban dan memiliki wewenang untuk menetapkan agenda, memutuskan strategi dan bahkan menandatangani kesepakatan dengan pemerintah Kabul. Tim Taliban itu dipimpin Sher Mohammad Abbas Stanikzai.

Kepala TIm Politik Taliban, Mohammad Abbas Stanikzai di Moskow, Rusia, 30 Mei 2019. (Foto: dok).
Kepala TIm Politik Taliban, Mohammad Abbas Stanikzai di Moskow, Rusia, 30 Mei 2019. (Foto: dok).

Sebelumnya, Pakistan setuju untuk memberlakukan sejumlah sanksi PBB terhadap beberapa kelompok pemberontak, termasuk Taliban. Sanksi-sanksi itu membatasi perjalanan, membekukan aset, membatasi penggalangan dana dan melarang penjualan senjata. Pada saat itu Shaheen mengatakan kepada Associated Press, pembatasan-pembatasan itu akan mengganggu proses perdamaian. PBB telah mengizinkan perjalanan sejumlah pemimpin Taliban khusus untuk tujuan perdamaian.

Islamabad memiliki hubungan yang tidak mulus dengan Baradar, yang menghabiskan delapan tahun di penjara Pakistan hingga pembebasannya pada 2018. Ia dan utusan perdamaian AS Zalmay Khalilzad, yang menegosiasikan kesepakatan AS-Taliban, menandatangani kesepakatan itu pada 29 Februari. Kesepakatan itu dianggap sebagai peluang terbaik Afghanistan selama empat dekade untuk mewujudkan perdamaian. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG