Tautan-tautan Akses

Serangan Taliban di Kabul Tewaskan 14 Orang


Pasukan keamanan Afghanistan memeriksa lokasi Hotel Park Palace yang diserang pria-pria bersenjata di Kabul (14/5). (AP/Allauddin Khan)
Pasukan keamanan Afghanistan memeriksa lokasi Hotel Park Palace yang diserang pria-pria bersenjata di Kabul (14/5). (AP/Allauddin Khan)

Pernyataan Taliban hari Kamis (14/5) mengatakan militan menyerang sebuah wisma tamu di ibukota Afghanistan karena kehadiran orang Amerika.

Kelompok Taliban Afghanistan hari Kamis (14/5), mengaku bertanggung jawab atas serangan berjam-jam terhadap sebuah wisma tamu di ibukota Afghanistan yang menewaskan sedikitnya 14 orang, termasuk beberapa orang asing.

Kepala Kepolisian Kabul Abdul Rahman mengatakan serangan itu mulai berlangsung Rabu malam ketika orang-orang bersenjata mulai melepaskan tembakan di Hotel Park Palace saat berlangsung pesta untuk orang asing. Lima jam kemudian, katanya. serangan itu berakhir setelah polisi menewaskan 3 penyerang.

Kedutaan Amerika mengatakan seorang warga Amerika terdapat di antara mereka yang tewas, sementara para pejabat India mengatakan paling sedikit dua orang India tewas.

Pernyataan Taliban mengatakan militan menyerang pesta itu karena kehadiran orang Amerika, dan bahwa hanya seorang pembom bunuh diri dengan senjata otomatis melakukan serangan tersebut.

Misi Bantuan PBB di Afghanistan (UNAMA) mengutuk serangan terhadap warga sipil itu, dan mengatakan bahwa hampir 3.000 korban sipil pada empat bulan pertama tahun ini merupakan jumlah tertinggi yang pernah tercatat.

Park Palace Hotel, yang populer di kalangan pengunjung asing dan LSM, dekat dengan perkantoran UNAMA.

Daerah itu, yang dinamakan Shahr e Naw atau Kota Baru, adalah tempat di mana terdapat beberapa restoran mewah yang sering didatangi para anggota LSM yang bekerja di Kabul.

Beberapa komentar yang ditulis orang di situs-situs travel mengenai Park Palace mengutarakan kepuasan atas fasilitas keamanan yang tersedia.

Dalam email kepada media, juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, mengatakan, Taliban menargeti hotel itu karena keberadaan orang asingnya, termasuk warga Amerika. Menurutnya, hanya satu penyerang terlibat, bersenjatakan senapan Kalashnikov, rompi bunuh diri dan sepucuk pistol - bukan tiga orang seperti dilaporkan pemerintah Afghanistan. Serangan itu berlangsung lima jam sebelum polisi menewaskan tiga penyerang.​

Sebelumnya, satu lagi serangan bunuh diri di Lashkargah, ibukota provinsi Helmand, menewaskan 10 orang dan melukai 12 lainnya hari Rabu (13/5).

Recommended

XS
SM
MD
LG