Tautan-tautan Akses

Spanyol Perlahan dan Hati-hati Longgarkan Aturan Karantina


Suasana di sepanjang Paseo de la Castellana, setelah otoritas lokal Madrid mengizinkan beberapa jalan hanya untuk pejalan kaki di tengah wabah Covid-19 di Madrid, Spanyol, selama akhir pekan , 9 Mei 2020.
Suasana di sepanjang Paseo de la Castellana, setelah otoritas lokal Madrid mengizinkan beberapa jalan hanya untuk pejalan kaki di tengah wabah Covid-19 di Madrid, Spanyol, selama akhir pekan , 9 Mei 2020.

Lebih dari separuh rakyat Spanyol mulai beraktivitas kembali Senin (11/5), sementara aturan karantina wilayah dilonggarkan di sebagian besar negara itu, kecuali di Madrid, Barcelona dan wilayah yang lain yang tingkat infeksinya masih terlalu tinggi.

Kakek nenek memeluk cucu-cucu yang tidak bisa mereka temui selama beberapa minggu di bawah peraturan dimana maksimal hanya 10 orang yang boleh bertemu. Orang-orang kini boleh melakukan perjalanan di sekitar provinsi mereka, tapi tidak boleh ke bagian lain di Spanyol.

Teras-teras kafe yang penting dalam kehidupan sehari-hari di Spanyol, buka kembali tetapi kapasitasnya dikurangi. Museum, sasana kebugaran dan hotel membuka pintu mereka untuk pertama kalinya setelah hampir dua bulan berada di bawah peraturan kebersihan yang ketat.

Berdasarkan apa yang disebut pemerintah sebagai fase 1 dari pelonggaran keadaan darurat, wilayah-wilayah yang memenuhi syarat harus memiliki tingkat infeksi yang rendah dan jumlah tempat tidur ICU yang tetap.

Kementerian kesehatan Spanyol mengatakan jumlah kematian berkurang menjadi 123 pada Senin (11/5) dari 143 pada Minggu (10/5), tingkat terendah tujuh minggu berturut-turut di salah satu negara yang terkena dampak paling buruk. Di Spanyol, 26.744 orang meninggal dunia akibat virus korona.

Dengan tingkat infeksi tertinggi kedua di dunia, Spanyol telah melaporkan 227.436 kasus hingga Senin (11/5). [vm/jm]

XS
SM
MD
LG