Polisi di Thailand Selatan mengatakan seorang polisi tewas dan 53 orang lainnya terluka akibat serangan granat yang diikuti oleh pemboman dengan menggunakan mobil.
Dalam insiden pertama, dua orang mengendarai sepeda motor melemparkan granat ke sekelompok polisi yang berdiri di luar markas mereka di propinsi Pattani.
Ledakan itu menewaskan seorang polisi dan melukai 43 lainnya. Dua di antara korban luka berada dalam kondisi serius.
Beberapa menit kemudian, polisi mengatakan, sebuah bom yang tersembunyi di dalam mobil meledak pada jarak kurang dari 50 kilometer dari markas polisi itu, melukai sedikitnya 10 lainnya.
Sekitar 4000 orang telah tewas di propinsi-propinsi di bagian selatan Thailand, termasuk Pattani, Narathiwat dan Yala sejak tahun 2004, ketika etnis Muslim Melayu mulai berjuang mendirikan tanah air sendiri yang otonom dari pemerintah di Bangkok yang banyak didominasi umat Budha.
Provinsi-provinsi di bagian selatan Thailand yang kaya dengan sumber daya alam ini dulunya adalah bagian dari Kesultanan Melayu hingga tahun 1900-an, ketika pasukan militer Thailand menjadikan kawasan tersebut bagian dari Thailand.
