Tahun 1992 terjadi kerusuhan di Los Angeles setelah juri pengadilan mendapatkan empat polisi kulit putih tidak bersalah dalam insiden pemukulan seorang laki-laki kulit hitam, Rodney King. Pemukulan itu terjadi setelah adanya pengejaran mobil berkecepatan tinggi. Insiden itu divideokan oleh seseorang di dekat situ dan ditayangkan di televisi. Hal itu meningkatkan ketegangan rasial di wilayah-wilayah kota itu.
Kerusuhan itu merupakan yang terburuk dalam sejarah Amerika modern. Lebih dari 50 orang tewas dan banyak lainnya luka-luka. Pasukan Pengawal Nasional harus membantu menghentikan kekerasan itu. Kapten polisi Philip Tingirides mengatakan, hubungan dengan masyarakat kulit hitam setelah kerusuhan itu memburuk untuk waktu lama. “Masyarakat awam marah. Sebagian benci kepada kami atas bagaimana Kepolisian Los Angeles memperlakukan masyarakat itu selama bertahun-tahun sebelumnya,” paparnya.
Kepolisian Los Angeles telah berupaya memperbaiki hubungan dengan masyarakat. Contohnya, kata Kapten Tingirides, polisi punya program-program seperti membaca cerita bagi anak-anak sekolah dan melatih tim-tim olah raga. Polisi juga mengadakan pesta natal di wilayah-wilayah permukiman miskin dan membagikan hadiah.
Kapten Tingirides mengatakan, salah satu tujuan menjaga ketertiban dalam masyarakat adalah membina hubungan sebelum masalah berkembang. “Tujuannya adalah membangun hubungan sebelum kita menghadapi masalah, sehingga ketika menghadapi masalah, kita tahu siapa yang bisa ditanyai dan diajak bicara, karena kita sudah membina sejenis hubungan dengan orang itu. Itu perbedaan yang sangat besar, “ katanya.
Jerome Bynum sudah dipenjara beberapa kali. Ia mengatakan, tingkah laku polisi sekarang terhadap tersangka pelaku kejahatan yang mereka tangkap sangat berbeda dibandingkan waktu sebelumnya. “Mereka dulu suka memukul, dan langsung memenjarakan. Sekarang, menurut saya, perlakuan mereka lebih baik seperti halnya mereka memperlakukan orang di jalan-jalan,” ujarnya.
Pihak-pihak yang mengecam Kepolisian Los Angeles setuju bahwa hubungan dengan polisi telah membaik sejak kerusuhan itu.
Najee Ali dari kelompok Project Islamic Hope yakin kondisi itu akan terus membaik. Ia mengatakan, “Saya rasa sekarang kita menyaksikan kemitraan sejati, dan lebih penting lagi, kejahatan menurun karena sekarang kita melihat masyarakat menjaga ketertiban di permukiman-permukiman di seluruh Los Angeles sebelah selatan dan kota itu. Jadi saya sangat optimistik kondisi akan terus membaik pada masa mendatang.”
Pembunuhan dan banyak kejahatan serius lain berkurang di Los Angeles dalam 10 tahun terakhir. Kejahatan juga turun di kota-kota lain Amerika. Tahun 2012 Kepala Polisi Charlie Beck menyebut Los Angeles “kota besar teraman di Amerika.” (Varzi)
