Tautan-tautan Akses

Rusia Tuduh 29 Wartawan Inggris Sebarkan Informasi Palsu


Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dalam upacara pemberian penghargaan dari negara dalam peringatan Hari Rusia di Moskow, pada 12 Juni 2022. (Foto: Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP/Evgeny Biyatov)
Presiden Rusia Vladimir Putin berbicara dalam upacara pemberian penghargaan dari negara dalam peringatan Hari Rusia di Moskow, pada 12 Juni 2022. (Foto: Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP/Evgeny Biyatov)

Rusia, pada Selasa (15/6), melarang 29 wartawan dan wakil media Inggris, serta 20 tokoh pertahanan Inggris memasuki negara itu, menuduh mereka menyebarluaskan informasi palsu.

“Wartawan Inggris yang masuk dalam daftar itu terlibat dalam penyebarluasan informasi palsu secara sengaja dan sepihak tentang Rusia, dan kejadian di Ukraina dan Donbas,” demikian kata pihak kementerian Rusia dalam sebuah pernyataan.

“Dengan penilaian yang memihak, mereka juga ikut berkontribusi pada munculnya sikap fobia terhadap Rusia di dalam masyarakat Inggris,” tambah pernyataan itu.

Di antara mereka yang dilarang masuk terdapat beberapa jurnalis terkemuka Inggris yang berasal dari media seperti Times, Daily Telegraph, Independent, dan Guardian.

Sementara itu, sejumlah tokoh-tokoh di bidang industri pertahanan yang dilarang masuk ke Rusia itu adalah Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Benjamin Key, Menteri Pertahanan Junior Jeremy Quinn, dan beberapa tokoh senior di perusahaan pertahanan dan penerbangan BAE Systems dan Thales UK.

Kuatnya Posisi Tawar Turki di tengah Konflik Ukraina-Rusia
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:02:51 0:00

“Ini menyedihkan, tetapi tidak mengagetikan,” kata Mark Gaelotti, seorang pakar Rusia yang juga terkena larangan tersebut.

Pemerintah Inggris sejauh ini telah menawarkan dukungan militer bernilai lebih dari $937 juta bagi Ukraina, termasuk sistem pertahanan udara, ribuan misil anti-tank, berbagai jenis amunisi, ratusan kendaraan lapis baja, dan juga perlengkapan lainnya. [jm/em]

Recommended

XS
SM
MD
LG