Tautan-tautan Akses

Rusia: Hukuman Mati Bagi Warga AS yang Ditangkap, Tak Bisa Dikesampingkan


Bendera nasional Rusia berkibar di depan gedung-gedung yang hancur di Mariupol, 12 April 2022. (Foto: Alexander NEMENOV / AFP)
Bendera nasional Rusia berkibar di depan gedung-gedung yang hancur di Mariupol, 12 April 2022. (Foto: Alexander NEMENOV / AFP)

Kremlin, Selasa (21/6) mengatakan bahwa warga Amerika yang ditangkap di Ukraina tunduk pada keputusan pengadilan dan tak bisa dikesampingkan bahwa mereka bisa menghadapi hukuman mati.

"Kami tidak dapat mengesampingkan apa pun, karena ini adalah keputusan pengadilan. Kami tidak mengomentari dan tidak berhak ikut campur," kata Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov kepada wartawan.

Ia mengatakan Kremlin tidak tahu di mana orang-orang itu sekarang, setelah keluarga mereka mengatakan mereka belum kembali dari misi di sekitar wilayah Kharkiv.

Pada Senin (20/6), Kremlin mengatakan bahwa dua orang Amerika yang ditahan di Ukraina adalah tentara bayaran yang tidak dicakup oleh Konvensi Jenewa dan harus menghadapi konsekuensi atas tindakan mereka. [ka/uh]

XS
SM
MD
LG