Tautan-tautan Akses

Rusia Cabut Akses Jurnalis VOA dan Radio Free Europe


Anggota parlemen Rusia (Duma), Majelis Rendah Parlemen Rusia melakukan pemungutan suara di Moskow, Rusia, Rabu, 15 November 2017. (Foto: dok).
Anggota parlemen Rusia (Duma), Majelis Rendah Parlemen Rusia melakukan pemungutan suara di Moskow, Rusia, Rabu, 15 November 2017. (Foto: dok).

Majelis rendah parlemen Rusia yang biasa disebut Duma, Rabu (6/12) memutuskan untuk menutup akses para wartawan VOA dan Radio Free Europe atau Radio Liberty ke badan-badan pemerintah Rusia.

Keputusan Duma ini muncul satu hari setelah Kementerian Kehakiman Rusia menyatakan bahwa sembilan media yang didanai pemerintah AS sebagai agen asing.

Berdasarkan ketentuan baru itu, media-media berita AS tersebut harus memenuhi persyaratan yang selama ini diberlakukan terhadap organisasi-organisasi non-pemerintah yang didanai pihak asing, Media-media berita itu, dalam informasinya yang disampaikan ke pemirsa Rusia, akan diharuskan untuk menyebut diri mereka sebagai agen asing.

Media-media tersebut juga diharuskan untuk menyerahkan laporan secara reguler mengenai sumber dan besarnya dana mereka, tujuan-tujuan mereka, bagaimana mereka menggunakan dana itu dan siapa-siapa pengelolanya.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Heather Nauert, mengatakan kepada wartawan, langkah Rusia itu keliru dan departemennya prihatin status baru itu bisa menimbulkan pelecehan terhadap wartawan-wartawan AS.

Tindakan Moskow, Selasa (6/12), itu merupakan pembalasan terhadap keputusan Washington bulan lalu yang memaksa media yang didanai Kremlin, RT, yang dulunya dikenal sebagai Russia Today, mendaftarkan diri sebagai agen asing. Keputusan itu mendorong sebuah asosiasi jurnalis siar yang mengelola akses ke Capitol Hill mencabut izin akses liputan RT ke Kongres AS. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG