Tautan-tautan Akses

Puluhan Anak di Gambia Tewas, India Setop Produksi Obat Batuk


Sirup obat batuk di Banjul pada 6 Oktober 2022. Pihak berwenang India sedang menyelidiki sirup obat batuk yang dibuat oleh perusahaan farmasi lokal setelah WHO mengatakan mereka bertanggung jawab atas kematian 66 anak di Gambia. (Foto: AFP/Milan Berckmans)
Sirup obat batuk di Banjul pada 6 Oktober 2022. Pihak berwenang India sedang menyelidiki sirup obat batuk yang dibuat oleh perusahaan farmasi lokal setelah WHO mengatakan mereka bertanggung jawab atas kematian 66 anak di Gambia. (Foto: AFP/Milan Berckmans)

Pihak berwenang India telah menghentikan produksi sirup obat batuk di pabrik Maiden Pharmaceuticals, kata seorang menteri negara bagian pada Rabu (12/10). Penghentian itu dilakukan setelah adanya laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahwa obat tersebut mungkin terkait dengan kematian puluhan anak di Gambia.

Sirup obat batuk terlihat dipajang di rak toko di apotek Edmond, Oklahoma, sebagai ilustrasi. (Foto: AP)
Sirup obat batuk terlihat dipajang di rak toko di apotek Edmond, Oklahoma, sebagai ilustrasi. (Foto: AP)

Eksekutif Maiden Naresh Kumar Goyal menolak berkomentar. Dia mengatakan kepada Reuters pekan lalu bahwa perusahaan itu berusaha mencari tahu dari pembelinya apa yang terjadi di Gambia.

Forum

Recommended

XS
SM
MD
LG