Tautan-tautan Akses

Presiden Yaman Tolak Rencana Pengunduran Diri


Tentara Yaman membuat blokade terhadap demonstrasi menuntut mundurnya Presiden Ali Abdullah Saleh di Taiz (7/4).
Tentara Yaman membuat blokade terhadap demonstrasi menuntut mundurnya Presiden Ali Abdullah Saleh di Taiz (7/4).

Presiden Saleh menolak tawaran Dewan Kerjasama Teluk yang disebutnya ‘kudeta’ terhadap konstitusi dan demokrasi Yaman.

Para saksi mata di kota Taiz di Yaman bagian selatan mengatakan, sekurang-kurangnya dua orang tewas dalam bentrokan antara pasukan keamanan dan demonstran anti-pemerintah.

Kekerasan terjadi hari Jumat, pada hari yang sama Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh menolak usul yang diajukan negara-negara Teluk .

Presiden Saleh mengatakan kepada para pendukungnya, pemerintahnya telah menolak yang tawaran Dewan Kerjasama Teluk yang disebutnya ‘kudeta’ terhadap konstitusi dan demokrasi Yaman. Ia mengatakan, kekuatan Yaman datang dari rakyatnya, bukan dari Qatar atau orang lain.

Hari Kamis, Perdana Menteri Qatar Sheikh Hamad bin Jassem al-Thani mengatakan, Dewan Kerjasama Teluk yang beranggota enam negara berharap mencapai persetujuan dengan Selah yang menetapkan bahwa Saleh mengundurkan diri.

Kelompok-kelompok oposisi mengatakan, rencana itu menetapkan bahwa Saleh menyerahkan kekuasaan kepada seorang wakil.Para demonstran pro dan anti-pemerintah berkumpul di tempat berbeda di Sana’a seusai sholat Jumat.

XS
SM
MD
LG