Tautan-tautan Akses

Presiden Tiongkok Mengundurkan Diri sebagai Pimpinan Partai Komunis


Uma mineira usa uma ferramenta para limpar a terra, que depois vai misturar com água para peneirar o ouro. Março 2, 2014. (Hilary Heuler for VOA)
Uma mineira usa uma ferramenta para limpar a terra, que depois vai misturar com água para peneirar o ouro. Março 2, 2014. (Hilary Heuler for VOA)

Presiden Tiongkok Hu Jintao secara resmi telah mengundurkan diri sebagai pimpinan Partai Komunis Tiongkok, Rabu (14/11).

Partai Komunis Tiongkok telah merampungkan kongres di Beijing yang telah berlangsung selama seminggu, Rabu (14/11), sehari sebelum mengumumkan para pemimpin tertinggi negara itu untuk 10 tahun mendatang.

Presiden Tiongkok Hu Jintao dengan resmi mengundurkan diri sebagai pimpinan Partai Komunis hari Rabu (14/11), yang membuka jalan bagi Wakil Presiden Xi Jinping untuk mengambil-alih jabatan pimpinan tertinggi negara itu.

Dalam pidatonya di hari terakhir kongres partai yang telah berlangsung selama seminggu itu, Presiden Hu menyerukan persatuan kepada para delegasi di Balai Agung Rakyat di Beijing di saat Tiongkok menjalani transisi kepemimpinan tiap 10 tahun tersebut.

Wakil Presiden Xi Jinping diperkirakan akan menggantikan Hu sebagai ketua partai hari Kamis dan mengambil-alih sebagai jabatan presiden bulan Maret tahun depan. Sementara Wakil Perdana Menteri Li Keqiang akan menjadi Perdana Menteri berikutnya menggantikan posisi Wen Jiabao.

Xi dan Li sudah dapat dipastikan akan memimpin badan pengambil keputusan yang paling kuat di Tiongkok, Komite Tetap Politburo, yang akan diumumkan dalam upacara hari Kamis (15/11).

Walaupun ada spekulasi yang gencar, hampir tidak ada lagi yang diketahui mengenai keanggotaan komite elit yang sekarang beranggotakan sembilan orang tersebut. Para anggotanya ditentukan oleh kelompok sesepuh teras partai dalam proses tertutup.

Recommended

XS
SM
MD
LG