Tautan-tautan Akses

PM Kanada Kecam Perusakan Gereja dan Patung Bersejarah


Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di KTT Uni Eropa-Kanada di Gedung Dewan Eropa di Brussels, Senin, 14 Juni 2021. (Foto: Stephanie Lecocq via AP)
Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau di KTT Uni Eropa-Kanada di Gedung Dewan Eropa di Brussels, Senin, 14 Juni 2021. (Foto: Stephanie Lecocq via AP)

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau mengecam pembakaran dan perusakan gereja-gereja Katolik, setelah ditemukannya kuburan tak bertanda dan bekas sekolah untuk anak-anak pribumi. Beberapa gereja Katolik baru-baru ini dirusak atau dibakar menyusul ditemukannya lebih dari 1.100 kuburan tak bertanda di lokasi bekas tiga sekolah yang dikelola oleh gereja di British Columbia dan Saskatchewan. Generasi anak-anak pribumi pada waktu itu dipaksa untuk bersekolah.

Negara itu juga mengalami serangkaian serangan pada hari Kamis (1/7), Hari Kanada di mana patung-patung Ratu Victoria, Ratu Elizabeth dan tokoh-tokoh sejarah lainnya dirusak.

Trudeau, yang juga seorang Katolik mengatakan, ia memahami kemarahan yang dirasakan banyak orang terhadap pemerintah federal dan gereja Katolik.

Pemerintah memintakan maaf sekolah-sekolah tersebut dan juga meminta kepada Paus Fransiskus untuk memintakan maaf secara resmi.

"Ini nyata dan sepenuhnya dimengerti mengingat sejarah memalukan yang menyadarkan kita semua," katanya dalam konferensi pers.

Patung Ratu Victoria dan Ratu Elizabeth di halaman badan legislatif Manitoba pada hari Kamis, diikat dengan tali dan ditarik oleh massa. [ps/ah]

XS
SM
MD
LG