Tautan-tautan Akses

Pew: Penduduk Amerika Keturunan Asia Mencapai 24 Juta 


Para pejalan kaki di kawasan Flushing, lingkungan warga Amerika keturunan Asia, di Queens di New York, Selasa, 30 Maret 2021. (Foto: Frank Franklin II/AP)
Para pejalan kaki di kawasan Flushing, lingkungan warga Amerika keturunan Asia, di Queens di New York, Selasa, 30 Maret 2021. (Foto: Frank Franklin II/AP)

Pew Research Center atau Pusat Penelitian PEW, Kamis (29/4), menerbitkan analisis dari data Biro Sensus Amerika Serikat (AS) yang memperlihatkan populasi warga Amerika keturunan Asia, telah mencapai 24 juta.

Kelompok peneliti yang berkantor di Washington itu memproyeksikan penduduk keturunan Asia itu akan mencapai 46 juta pada 2060, dan ketika itu warga Amerika keturunan Asia akan menjadi kelompok imigran paling banyak di AS.

PEW mengatakan, semua penduduk Amerika keturunan Asia berasal dari 19 kelompok, dan warga Amerika keturunan Tionghoa mencapai 23 persen dari populasi Asia.

Dari segi distribusi geografis, PEW mengatakan 45 persen warga Amerika keturunan Asia tinggal di negara-negara bagian barat, sementara 24 persen di negara-negara bagian selatan.

PEW melaporkan, pada 2017 sekitar 14 persen dari 10,5 juta imigran ilegal di Amerika adalah imingran dari Asia. Secara keseluruhan, 57 persen dari warga Amerika keturunan Asia lahir di negara lain.

Antara 2000 dan 2019, menurut PEW, jumlah penduduk asal Bhutan, Nepal, dan Birma, tumbuh pada laju paling cepat, sementara warga Laos dan Jepang tumbuh pada laju terendah. [jm/ps]

XS
SM
MD
LG