Jenderal David Petraeus, yang baru saja diangkat sebagai panglima pasukan Amerika dan NATO di Afghanistan, menjanjikan akan tercapai kemajuan dalam perang seraya memperingatkan perang hebat melawan pemberontak yang dipimpin Taliban.
Jenderal David Petraeus menyampaikan kepada sekutu-sekutu NATO di Brussel bahwa tidak ada perubahan strategi kontrapemberontak sewaktu memaparkan upaya militer di Afghanistan kepada mereka, hari Kamis.
Sebagai bagian dari strategi, Petraeus mengukuhkan komitmen NATO untuk mengurangi korban warga sipil, bertekad melakukan semuanya secara manusiawi guna melindungi rakyat Afghanistan.
Petraeus mengatakan ia akan mengevaluasi operasi yang telah dijalankan selama ini, namun tidak mengubah peraturan-peraturan yang menurut sejumlah pihak membuat tentara menghadapi risiko yang tidak perlu dalam upaya melindungi warga sipil.
Petraeus berbicara dalam konferensi pers bersama Sekjen NATO Anders Fogh Rasmussen, yang berjanji akan mendukung Petraeus dan strategi militer, yang menurut Rasmussen tidak akan berubah.
