Tautan-tautan Akses

Perusahaan Harley Davidson Raup Keuntungan Besar


Seorang calon pembeli mengagumi motor Harley-Davidson di sebuah dealer di Springfield, Illinois.
Seorang calon pembeli mengagumi motor Harley-Davidson di sebuah dealer di Springfield, Illinois.

Produksi sepeda motor besar di Amerika mengalami peningkatan, terutama merek khas Amerika, Harley Davidson, sehingga memberi harapan bagi industri sepeda motor yang sempat mengalami kelesuan ini.

Perusahaan pembuat sepeda motor Harley-Davidson pertama kali didirikan di kota Milwaukee, negara bagian Wisconsin, pada awal abad ke-20. Perusahaan yang terus berkibar dan bahkan bertahan melewati masa depresi besar di Amerika ini memproduksi sepeda motor besar, 750 cc ke atas yang dirancang untuk menjelajah jalan-jalan raya di Amerika. Harley-Davidson memiliki desain unik dan suara knalpot menggelegar yang khas.

Harley-Davidson mampu mempertahankan komunitas penggemar merek legendaris itu yang terus aktif melalui berbagai klub dan acara-acara temu pengendara di seantero Amerika.

Perusahaan ini mulai dirintis pada tahun 1901 oleh William S. Harley, ketika itu berusia 21 tahun, yang ingin merancang mesin kecil untuk menjalankan sepeda. Selama dua tahun berikutnya Harley dan temannya Arthur Davidson membuat mesin untuk sepeda. Kerja keras itu selesai tahun 1903 dengan bantuan kakak Arthur, Walter Davidson.

Sepeda motor yang berhasil mereka ciptakan ketika itu masih jauh dari yang bisa kita saksikan di jalan-jalan raya sekarang. Sepeda motor generasi pertama itu tidak mampu bergerak di jalan menanjak. Namun, eksperimen itu menjadi pengalaman belajar yang berharga dan merupakan cikal-bakal dari industri yang sekarang mempekerjakan hampir 6500 orang dan pada tahun 2010 mendatangkan keuntungan bersih hampir 147 juta dollar.

Perusahaan Harley-Davidson melaporkan peningkatan penjualan untuk pertama kalinya dalam lima tahun. Dilaporkan, permintaan mengalami kenaikan baik di Amerika maupun di seluruh dunia.

Perusahaan sepeda motor yang merupakan ikon Amerika itu terkenal karena sering menciptakan motor unik, dan menunjukkan sub-kultur pria tangguh yang mengundang banyak penggemar. Tetapi selama bertahun-tahun belakangan tertatih-tatih karena resesi. Hanya dua tahun yang lalu, perusahaan itu mem-PHK sekitar 11 persen tenaga kerjanya sebagai langkah penghematan setelah laba perusahaan anjlok hampir 60 persen.

Hari Selasa kemarin perusahaan Harley-Davidson mengatakan strategi baru dengan fokus lebih besar pada penjualan di seluruh dunia, membantu mendongkrak keuntungan hingga 100 persen untuk periode tiga bulan yang berakhir Juni lalu, dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.

Para pejabat mengatakan keuntungan kuartal kedua tahun ini mencapai hampir 191 juta dollar, dengan penjualan di Amerika naik 7,5 persen dan penjualan di seluruh dunia naik 5,6 persen.

Perusahaan itu juga meningkatkan target penjualan untuk sisa tahun ini, dan sekarang akan mengapalkan sekitar 230.000 sepeda motor baru ke luar negeri. Lonjakan itu akan merupakan kenaikan 12 persen dari tingkat penjualan tahun 2010.

Harga sepeda motor Harley-Davidson di Amerika berada pada kisaran antara tujuh ribu hingga 35 ribu dollar.

XS
SM
MD
LG