Perundingan damai antara Taliban dan Amerika yang diadakan di Qatar menunjukkan tanda-tanda kemajuan untuk mengakhiri perang Afghanistan yang telah berlangsung 17 tahun itu.
Perundingan dimulai pada Senin (21/1) antara delegasi Amerika yang dipimpin Zalmay Khalilzad dan wakil-wakil Taliban. Perundingan juga dihadiri oleh beberapa pejabat Pakistan dan Qatar.
Ketika memasuki perundingan hari keempat, sumber-sumber yang mengetahui mengatakan, kedua pihak mendapat kemajuan dalam memahami dua isu yang paling rumit, yaitu jadwal penarikan pasukan Amerika dan sekutu-sekutunya dari Afghanistan, dan jaminan bahwa Taliban tidak akan menggunakan Afghanistan untuk mengancam Amerika ataupun negara lain.
Kata beberapa sumber, Taliban mungkin akan mengumumkan gencatan senjata sementara kalau Amerika mau mengumumkan jadwal penarikan pasukannya dari Afghanistan.[ii]
