Rio de Janeiro menunda parade karnaval tahunan bulan Februari mendatang untuk pertama kalinya dalam sejarah, karena Brazil masih terus berjuang keras menanggulangi virus corona.
League of Samba Schools (LIESA) Rio, Kamis (24/9) malam, mengumumkan bahwa penyebaran virus corona telah membuat mustahil menyelenggarakan secara aman berbagai parade dan acara, yang merupakan sumber penghasilan finansial banyak pesertanya.
Jorge Castanheir, Presiden LIESA, mengatakan kelompok-kelompok samba tidak akan memiliki waktu atau kemampuan finansial dan keorganisasian untuk mewujudkan parade karnaval pada bulan Februari itu.
Castanheir tidak memberi tanggal alternatif bagi parade namun ia menyatakan semuanya akan tergantung pada apakah vaksin telah tersedia dan apakah akan ada imunisasi.
Sejauh ini, pemerintah Rio belum mengumumkan kapan pesta di jalan-jalan itu akan diselenggarakan.
Brazil mencatat jumlah penularan virus corona tertinggi di Amerika Selatan dengan catatan lebih dari 4,6 juta kasus dan hampir 140 ribu kematian. [uh/ab]
