Tautan-tautan Akses

Persidangan Pengawal Keamanan Blackwater Dinyatakan Gagal


Nick Slatten (tengah), pengawal keamanan dari perusahaan jasa keamanan swasta, Blackwater Worldwide, meninggalkan gedung pengadilan federal setelah dijatuhi dakwaan bersama 4 pengawal blackwater lainnya, 6 Januari 2009, di Washington.
Nick Slatten (tengah), pengawal keamanan dari perusahaan jasa keamanan swasta, Blackwater Worldwide, meninggalkan gedung pengadilan federal setelah dijatuhi dakwaan bersama 4 pengawal blackwater lainnya, 6 Januari 2009, di Washington.

Persidangan ulang seorang pengawal keamanan Blackwater yang dituduh ikut dalam pembantaian warga Irak tidak bersenjata berakhir pada Rabu (5/9) akibat juri yang tidak mencapai kesepakatan.

Hakim Distrik Royce C. Lamberth menyatakan persidangan gagal menyusul juri yang mengatakan mereka mengalami kebuntuan setelah melakukan pembahasan selama lebih dari 2 minggu dalam kasus Nicholas A. Slatten.

Slatten dituduh melancarkan tembakan pertama pada 16 September 2007 di Alun-Alun Nisour, Baghdad. Personil Blackwater yang dipersenjatai menembakkan senapan mesin dan melontarkan granat ke arah lalu-lintas, sehingga menewaskan atau mencederai 31 orang.

Sejak itu Kejaksaan Amerika berusaha menuntut pertanggungjawaban dari karyawan Blackwater yang terlibat dalam insiden itu.

Pada 2014 Slatten dijatuhi hukuman seumur hidup karena terbukti melakukan pembunuhan. Agustus lalu, peradilan banding Federal membatalkan keputusan itu dan memerintahkan peradilan yang baru. [jm]

XS
SM
MD
LG