Tautan-tautan Akses

Pemerintah Trump Minta Perpanjangan Kehadiran Militer di Perbatasan


AS mengerahkan sekitar 5.600 tentara untuk mendukung petugas perbatasan di perbatasan AS-Meksiko.
AS mengerahkan sekitar 5.600 tentara untuk mendukung petugas perbatasan di perbatasan AS-Meksiko.

Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika AS (DHS) meminta Pentagon memperpanjang kehadiran militer di perbatasan Meksiko sampai tahun depan.

DHS meminta perpanjangan 45 hari, setidaknya sampai akhir Januari. Departemen Pertahanan diperkirakan akan menyetujui perpanjangan itu.

Pengerahan militer ke perbatasan seharusnya selesai pada 15 Desember, tetapi dalam pernyataan hari Jumat, juru bicara DHS Katie Waldman mengatakan, "ancaman yang berkelanjutan" di perbatasan selatan mengharuskan kelanjutan kehadiran militer.

Sekitar 5.600 tentara aktif saat ini mendukung petugas perbatasan di perbatasan Amerika-Meksiko di negara bagian Texas, Arizona, dan California.

Presiden Donald Trump memerintahkan pengerahan militer aktif ke perbatasan sebagai tanggapan atas kafilah ribuan migran Amerika Tengah yang sedang melakukan perjalanan ke Amerika.

Partai Demokrat mengecam langkah itu, menyebutnya sebagai aksi politik menjelang pemilu paruh waktu.

Pemerintah Trump berpendapat, para migran adalah ancaman bagi keamanan perbatasan dan pendukung merasa dibenarkan oleh keputusan pemerintah setelah bentrokan pecah hari Minggu di perbatasan. Petugas-petugas cukai dan perbatasan Amerika menembakkan gas air mata ke sekelompok migran di Tijuana, Meksiko, yang mencoba menerobos pagar perbatasan Amerika di kota perlintasan San Diego, California. (ka)

XS
SM
MD
LG