Tautan-tautan Akses

Obama Bahas Krisis Penyalahgunaan Obat Opioid


Presiden AS Barack Obama berterima kasih kepada Crystal Oertle dari Shelby, Ohio, yang berbagi kisah pemulihannya dari kecanduan narkoba dalam sebuah konferensi di Atlanta (29/3). (AP/Jacquelyn Martin)
Presiden AS Barack Obama berterima kasih kepada Crystal Oertle dari Shelby, Ohio, yang berbagi kisah pemulihannya dari kecanduan narkoba dalam sebuah konferensi di Atlanta (29/3). (AP/Jacquelyn Martin)

Obama mengatakan lebih banyak warga Amerika meninggal karena penyalahgunaan obat-obatan opioid dari pada kecelakaan lalu lintas.

Presiden AS Barack Obama hari Selasa (29/3) menjanjikan jutaan dolar pendanaan baru untuk membantu melawan penyalahgunaan obat-obatan resep dan heroin, dan mengatakan lebih banyak warga Amerika meninggal karena penyalahgunaan obat-obatan opioid dari pada kecelakaan lalu lintas.

“Saya kira publik tidak sepenuhnya memahami besarnya masalah ini,” katanya kepada sekitar 2.000 orang yang hadir dalam konferensi nasional yang dihadiri para pekerja kesehatan dan mantan pencandu narkoba di Atlanta, Georgia.

Pidato Obama disampaikan ketika pemerintahannya mengusulkan RUU dan pendanaan baru bagi negara-negara bagian untuk membeli, mendistribusikan dan melatih petugas pertolongan pertama dalam penggunaan naloxone, obat penawar overdosis opioid.

Opioid adalah obat-obatan yang sangat membuat kecanduan termasuk obat resep penghilang rasa sakit serta narkotik ilegal terutama heroin. Lebih dari 29 ribu warga Amerika meninggal karena opioid tahun 2014, angka tertinggi tahunan yang pernah dicatat.

Gedung Putih juga mendesak Kongres untuk menaikkan pendanaan tiga kali lipat untuk perawatan kecanduan opioid menjadi sebesar US$1,1 miliar. [my/ii]

XS
SM
MD
LG