Sedikitnya lima orang tewas dan 30 lainnya luka-luka ketika sejumlah militan hari Minggu (16/8) melancarkan serangan terhadap sebuah hotel di tepi pantai di Mogadishu.
Para pejabat dan saksi mata mengatakan kepada VOA, sebuah bom meledak di luar hotel Elite di Pantai Lido. Beberapa saat kemudian sejumlah laki-laki bersenjata menyerbu hotel itu.
Aparat keamanan tiba tak lama kemudian dan melawan milisi yang bersembunyi di dalam hotel.
Al Shabab mengklaim bertanggungjawab dalam serangan itu.
Kepala serikat wartawan Somalia Mohamed Ibrahim Moalimuu adalah sebagian dari saksi mata yang ada di luar Hotel Elite ketika ledakan terjadi. Ia mengatakan kepada VOA, ia tiba di hotel 15 menit sebelum ledakan terjadi, bersama temannya Abdirazak Abdi Abdullahi yang bekerja di sebuah radio yang dikuasai pemerintah. Abdullahi tewas ketika beberapa tembakan pertama terjadi.
Abdirazak Alden Osman, seorang penjaga keamanan di hotel di dekatnya, mengatakan ia mendengar ledakan besar yang mengguncang kawasan itu. “Ledakannya sangat besar,” ujarnya, dan menambahkan “kaca-kaca jendela pecah menerpa kami.” Osman mengatakan ada baku tembak setelah militan memasuki hotel. [em/ii]
