Tautan-tautan Akses

Menlu AS Perkokoh Hubungan Ekonomi dan Perang Melawan Korupsi di Angola


Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo (kiri) bersama Presiden Angola Joao Lourenco di Luanda, Senin (17/2).
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo (kiri) bersama Presiden Angola Joao Lourenco di Luanda, Senin (17/2).

Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo bertemu dengan Presiden Angola Joao Lourenco di Luanda, Senin (17/2), untuk melangsungkan pembicaraan yang terfokus pada usaha memperkokoh hubungan ekonomi dan mendukung rakyat Angola dalam memerangi korupsi.

Lourenco menjadi presiden pada 2017 sewaktu José Eduardo dos Santos meletakan jabatanya setelah memimpin negara itu selama hampir 40 tahun. Lourenco mengejutkan banyak pihak karena tekadnya untuk memerangi korupsi. Putri Dos Santos, Isabel dos Santos, yang diperkirakan merupakan perempuan terkaya di Afrika, kini sedang diselidiki karena kejahatan finansial, termasuk penggelapan uang.

Pada sebuah konperensi pers bersama di Luanda, Menteri Luar negeri Angola Manuel Augosto mengatakan, ia “ingin meyakini bahwa kehadiran Pompeo merupakan isyarat dukungan Presiden Donald Trump” dan berharap itu akan menandai terciptanya hubungan baru antara kedua negara.

Pompeo mengatakan, ia tidak bisa menjawab pertanyaan mengenai kapan Trump akan mengunjungi Angola, dan mengatakan bahwa Trump luar biasa sibuk, khususnya pada masa pemilu.

Pompeo mengatakan kepada Augusto kunjungannya berlangsung pada saat penting dalam sejarah Angola karena bisnis, masyarakat sipil dan rakyat Angola secara jelas siap mengalami perubahan.

Pompeo juga memuji Lourenco atas usahanya memerangi korupsi. “Ia memburu para kriminal. Saya optimistis ia akan terus berusaha membebaskan rakyat Angola dari korupsi,” katanya. [ab/uh]

XS
SM
MD
LG