Tautan-tautan Akses

Menlu AS akan Bertemu Menlu Australia, India, Jepang di Tokyo


Menlu AS Mike POmpeo. (Foto: dok).
Menlu AS Mike POmpeo. (Foto: dok).

Para diplomat tertinggi dari AS, India, Australia dan Jepang akan bertemu di Tokyo pekan depan untuk melangsungkan pembicaraan tatap muka yang jarang dilakukan. Pertemuan itu ditujukan untuk membahas usaha-usaha mengendalikan wabah virus corona dan memperkokoh kerja sama antara negara-negara tersebut.

Keempat negara itu, dalam beberapa tahun terakhir telah membentuk sebuah kelompok strategis yang disebut Quad, yang ditujukan sebagai pengimbang kekuatan China dan mempromosikan visi mereka mengenai kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka.

Menurut pemerintah Jepang, Selasa (29/9), pertemuan tanggal 6 Oktober itu akan dihadiri Menlu AS Mike Pompeo, Menlu Australia Marise Payne dan Menlu India Subrahmanyam Jaishankar. Menlu Jepang Toshimitsu Motegi mengumumkan, ia akan menjadi tuan rumah pembicaraan empat pihak itu.

Pertemuan di Tokyo itu akan menjadi pertemuan kedua di antara mereka setelah yang pertama dilangsungkan di New York tahun lalu.

Toshimitsu Motegi, Menteri Luar Negeri, memberi isyarat saat dia berbicara selama konferensi pers di kediaman resmi perdana menteri Rabu, 16 September 2020, di Tokyo. (Foto AP / Eugene Hoshiko)
Toshimitsu Motegi, Menteri Luar Negeri, memberi isyarat saat dia berbicara selama konferensi pers di kediaman resmi perdana menteri Rabu, 16 September 2020, di Tokyo. (Foto AP / Eugene Hoshiko)

"Ini saat yang tepat bagi para menteri luar negeri yang berpandangan sepaham untuk berkumpul di Tokyo dan melangsungkan pembicaraan tatap muka. Mereka akan berbagi pandangan mengenai bagaimana menangani isu-isu yang muncul akibat wabah virus corona dan masalah-masalah regional, “ kata Motegi pada sebuah konferensi pers.

Pertemuan itu akan menjadi pertemuan internasional tingkat menteri pertama yang dituanrumahi Jepang sejak wabah corona merebak, dan juga sejak Perdana Menteri Yoshihide Suga mulai berkuasa bulan ini.

Jepang secara bertahap membuka perbatasannya bagi orang asing, terutama para pebisnis, sementara negara itu bersiap menyelenggarakan Olimpiade pada musim panas mendatang. [ab/uh]

XS
SM
MD
LG