Menteri Pertahanan Jerman Ursula von der Leyen menang tipis dalam pemilihan presiden Komisi Eropa hari Selasa (16/7).
Pencalonan konservatif, usia 60 tahun, itu bulan lalu untuk menjadi perempuan pertama yang menduduki jabatan puncak komisi yang bermarkas di Brussels, Belgia, oleh para pemimpin 28 negara anggota blok itu, membuat jengkel banyak anggota parlemen.
Parlemen Strasbourg lebih senang kandidat yang dipilih salah satu kelompok politiknya, tetapi akhirnya mayoritas kecil - 383 anggota dari 751 anggota majelis, memilihnya.
Leyen akan menggantikan Jean-Claude Juncker sebagai kepala eksekutif Uni Eropa mulai 1 November, sehari setelah Inggris dijadwalkan keluar dari Uni itu, dan menjabat untuk lima tahun.
Dalam sidang dengar pendapat sebelum pemungutan suara, ia menjanjikan "Eropa yang beriklim netral pada 2015. Eropa yang lebih sosial dan kompetitif. Eropa yang mendayagunakan potensi penuhnya.(ka/al)
