Tautan-tautan Akses

Menhan AS Umumkan Paket Bantuan $6 Miliar untuk Ukraina


Prajurit Ukraina membongkar rudal anti-tank Javelin, yang dikirimkan sebagai bagian dari paket bantuan keamanan AS ke Ukraina, di bandara Boryspil, di luar Kyiv, Ukraina, 11 Februari 2022. (Foto: Efrem Lukatsky/AP Photo)
Prajurit Ukraina membongkar rudal anti-tank Javelin, yang dikirimkan sebagai bagian dari paket bantuan keamanan AS ke Ukraina, di bandara Boryspil, di luar Kyiv, Ukraina, 11 Februari 2022. (Foto: Efrem Lukatsky/AP Photo)

Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin pada Jumat (26/4) mengumumkan paket bantuan militer untuk Ukraina senilai hingga $6 miliar atau setara 97,4 triliun rupiah yang akan memungkinkan AS membantu Ukraina membangun industri pertahanan.

Austin mengatakan AS akan mengirimkan bantuan yang diharapkan “sesegera mungkin.”

Dia melontarkan komentar tersebut dalam konferensi pers setelah Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina mengakhiri pertemuannya pada ulang tahun kedua berdirinya kelompok tersebut.

Pengumuman tersebut “menggarisbawahi komitmen Amerika terhadap Ukraina,” kata Menteri Pertahanan AS.

“Koalisi ini berdiri bersama dan kami tidak akan goyah, kami tidak akan gentar, dan kami tidak akan gagal” untuk mencegah agresi Rusia, katanya.

Austin mengatakan Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina juga akan membantu dalam penciptaan industri pertahanan Ukraina yang mandiri, antara lain meningkatkan kemampuan Ukraina dalam pertahanan udara, teknologi informasi, pembersihan ranjau, kendaraan udara tak berawak baru.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin (kiri) dan Ketua Kepala Staf Gabungan Jenderal Charles Brown, menggelar konferensi pers usai pertemuan Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina di Pentagon, Washington, DC, Jumat, 26 April 2024. (Foto: Saul Loeb/AFP)
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin (kiri) dan Ketua Kepala Staf Gabungan Jenderal Charles Brown, menggelar konferensi pers usai pertemuan Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina di Pentagon, Washington, DC, Jumat, 26 April 2024. (Foto: Saul Loeb/AFP)

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengucapkan terima kasih kepada Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina, sebuah koalisi lebih dari 50 negara, atas keputusan pada Jumat untuk segera menyediakan lebih banyak amunisi ke Ukraina.

“Jika kami di Ukraina tidak menerima bantuan senjata dari Anda, dan jika negara Anda menunjukkan ketidakpedulian terhadap nasib rakyat kami, dunia pasti akan berbeda,” kata Zelenskiy dalam pidato yang disiarkan melalui video setiap malamnya.

Namun dia memperingatkan kelompok tersebut bahwa “ rezim predator seperti Rusia dengan cepat meningkatkan keinginan mereka untuk melakukan agresi,” dan “agresi akan menyebar jika tidak dihentikan.”

“Jika solidaritas kami dengan Anda tidak berhasil dan reaksi Anda terhadap perang hanya sebatas kata-kata, dunia harus berhadapan dengan Rusia yang jauh lebih kuat,” katanya.

Kombinasi senjata

Austin mengatakan AS akan memberi Ukraina tambahan rudal Patriot untuk sistem pertahanan udaranya atas permintaan Zelenskyy.

Dia mengatakan AS juga menyediakan lebih banyak rudal balistik ATACMS.

Menanggapi pertanyaan VOA mengenai pentingnya rudal balistik ATACMS, Austin mengatakan bahwa rudal tersebut “bukan solusi jitu” yang akan memungkinkan Ukraina membalikkan keadaan terhadap Rusia di medan perang. Namun senjata ini merupakan senjata yang efektif jika dikombinasikan dengan amunisi lainnya, tambahnya.

“Saya pikir dengan kemampuan dan sumber daya yang kami berikan, mudah-mudahan Ukraina akan memiliki kemampuan tidak hanya untuk mempertahankan diri tetapi juga mengembangkan kemampuan tambahan dan menciptakan opsi untuk dirinya sendiri,” tambahnya.

Seorang tentara AS memasang sistem persenjataan the Army Tactical Missile System (ATACMS) di Williamson Airfield in Queensland, Australia, 26 Juli 2023. (Foto: U.S. Army via AP)
Seorang tentara AS memasang sistem persenjataan the Army Tactical Missile System (ATACMS) di Williamson Airfield in Queensland, Australia, 26 Juli 2023. (Foto: U.S. Army via AP)

Austin menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Kongres karena telah meloloskan paket tambahan senilai $95 miliar, yang mana sekitar $61 miliar dari jumlah tersebut akan disalurkan ke Ukraina. Dengan demikian, Ukraina bisa terus mempertahankan wilayahnya.

Pemerintah Uni Eropa juga meningkatkan penyediaan sistem pertahanan ke Kyiv.

Menteri Pertahanan Spanyol, Margarita Robles, mengatakan pada Jumat bahwa Madrid akan mengirimkan rudal anti-pesawat Patriot ke Ukraina. Dia mengonfirmasi rencana pengiriman rudal tersebut selama konferensi video dengan negara-negara lain yang mendukung pertahanan Ukraina melawan invasi Rusia, kata kementeriannya.

Selama pertemuan virtual kelompok pertahanan Ukraina pada Jumat, Zelenskiy mengatakan Kyiv membutuhkan rudal Patriot untuk menciptakan perisai terhadap serangan rudal Rusia. [ft]

Penelope Poulou dari VOA berkontribusi pada laporan ini. Beberapa informasi datang dari Reuters, The Associated Press dan Agence France-Presse.

XS
SM
MD
LG