Tautan-tautan Akses

Menhan AS di India untuk Perkuat Kerjasama


Menteri Luar Negeri AS Ash Carter (kiri) dan Menteri Pertahanan India Manohar Parrikar memeriksa sebuah mesin jet tempur di VIrginia (10). (Mark Wilson/Pool Photo via AP)
Menteri Luar Negeri AS Ash Carter (kiri) dan Menteri Pertahanan India Manohar Parrikar memeriksa sebuah mesin jet tempur di VIrginia (10). (Mark Wilson/Pool Photo via AP)

Koordinasi teknologi antara kedua negara dipusatkan pada rancangan kapal induk dan produksi bersama pesawat tempur jet, menurut seorang pejabat tinggi pertahanan.

Menteri Pertahanan Amerika Serikat Ash Carter telah tiba di India di tengah gelombang peningkatan kerjasama dengan militer India.

“Kita sedang melakukan dengan India sekarang hal-hal yang kita tidak dapat bayangkan kira-kira 10 tahun lalu,” seorang pejabat tinggi pertahanan Amerika mengatakan.

Carter hendak meningkatkan teknologi pertahanan dan kerjasama perdagangan sementara meningkatkan kerjasama militer-dengan-militer melalui operasi terkoordinasi bilateral dan trilateral tambahan.

“Sekalipun perundingan ini kemungkinan sulit dan persaingan global tinggi, saya tidak meragukan bahwa dalam tahun-tahun mendatang, Amerika Serikat dan India akan mencapai persetujuan produksi bersama yang bersejarah yang akan memperdekat kedua negara dan membuat militer kita lebih kuat,” kata Carter dalam sebuah acara Dewan Hubungan Luar Negeri hari Jumat sebelum keberangkatannya.

Koordinasi teknologi antara kedua negara dipusatkan pada rancangan kapal induk dan produksi bersama pesawat tempur jet, menurut seorang pejabat tinggi pertahanan.

Wakil Menteri Pertahanan Frank Kendall berkunjung ke New Delhi sebelum kunjungan menteri untuk membicarakan proyek-proyek ini.

India “mempunyai kemampuan setempat disana,” James Clad, seorang mantan wakil asisten menteri pertahanan urusan Asia dan seorang penasehat utama Pusat Analisa Angkatan Laut, mengatakan kepada VOA. “Mereka ingin termasuk dalam peringkat negara yang mempunyai kemampuan militer seperti dunia pertama.”

Kunjungan itu bertujuan untuk menunjukkan prioritas yang telah diberikan oleh departemen pertahanan Amerika untuk kawasan Asia Pasifik.

Carter telah menyebut-nyebut hubungan Amerika-India sebagai “jabatan tangan strategis,” hubungan yang mengarah ke kemitraan yang paling signifikan dalam abad ke-21.

“Sementara Amerika Serikat memperdekat hubungannya dengan Barat dalam penyeimbangan kembali itu, India sedang memperdekat hubungannya ke timur dalam kebijakan “Act East” Perdana Menteri India Narendra Modi yang akan membawanya lebih jauh ke Samudera Hindia dan Pasifik,” kata Carter. [gp]

XS
SM
MD
LG