Mengaku Bersalah, Tiger Woods Akan Ikuti Program Rehabilitasi

Tiger Woods telah setuju untuk mengaku bersalah karena mengemudi secara sembrono dan bersedia mengikuti program rehabilitasi yang akan menghapus catatan tindakan pelanggarannya apabila ia menyelesaikan program tersebut, menurut seorang jaksa penuntut seperti dilaporkan Associated Press hari Rabu (9/8).

Woods, yang berusia 41 tahun, didakwa dengan tuduhan mengemudi dalam keadaan mabuk pada bulan Mei lalu ketika ditemukan tertidur di dalam mobil Mercedes-Benznya akibat mengkonsumsi obat pereda nyeri dan obat tidur yang diresepkan. Tidak ditemukan kandungan alkohol dalam tubuhnya.

Woods tidak hadir dalam sidang pembacaan dakwaan di Gedung Pengadilan Palm Beach County. Jaksa Adrienne Ellis mengatakan pegolf superstar tersebut bersedia mengaku bersalah pada persidangan tanggal 25 Oktober mendatang dan memasuki program yang dirancang untuk mereka yang melakukan pelanggaran ini untuk pertama kalinya.

``Ia tidak diperlakukan berbeda dengan para pelanggar lainnya,’’ kata Ellis.

Pengacara Woods, Douglas Duncan mengajukan permohonan tidak bersalah untuk dakwaan mengemudi dalam keadaan mabuk atas nama Woods dan menolak memberikan komentar ketika meninggalkan pengadilan.Pengacara Woods, Douglas Duncan mengajukan permohonan tidak bersalah untuk dakwaan mengemudi dalam keadaan mabuk atas nama Woods dan menolak memberikan komentar ketika meninggalkan pengadilan.

Dalam kesepakatan tersebut, para jaksa penuntut akan membatalkan dakwaan mengemudi dalam keadaan mabuk atau DUI, yang merupakan dakwaan lebih berat dibandingkan mengemudi secara sembrono. Bila Woods menyelesaikan program tersebut, ia bisa meminta hakim untuk menghapuskan hukuman mengendarai secara sembrono.

Dalam program tersebut, Woods akan menjalani satu tahun masa percobaan, membayar denda dan biaya persidangan sebanyak $250, mengikuti sekolah DUI dan melakukan 50 jam pelayanan masyarakat. Ia juga harus menghadiri pelatihan yang menghadirkan korban-korban dari pengemudi yang ugal-ugalan. Sejak program ini diluncurkan empat tahun yang lalu, hampir 2.400 terdakwa telah mengikuti program ini, menurut kantor Jaksa Palm Beach County.

Kasus ini adalah pertama kalinya Woods mengalami masalah hukum sejak kasus yang terjadi di akhir pekan Thanksgiving tahun 2009 ketika ia menabrakkan mobil SUVnya ke sebuah pohon dan keran pemadam kebakaran di luar kediamannya yang saat itu di Windermere, Florida.

Dengan kemenangan 79 kali PGA tur dan 14 titel utama, Woods menduduki ranking kedua sepanjang waktu. Ia sudah tidak bertanding sejak Februari karena cedera tulang belakang dan diperkirakan tidak akan kembali bertanding tahun ini. Woods terakhir memenangkan pertandingan pada Agustus 2013. (fw/ww)