Tautan-tautan Akses

McCain di Estonia Bela Perlunya NATO Cegah Rusia


Senator Amerika Serikat, John McCain (kiri), berbicara dalam konferensi pers bersama PM Estonia, Juri Ratas di Tallinn, 27 Desember 2016. (AP Photo/Vitnija Saldava)
Senator Amerika Serikat, John McCain (kiri), berbicara dalam konferensi pers bersama PM Estonia, Juri Ratas di Tallinn, 27 Desember 2016. (AP Photo/Vitnija Saldava)

Senator terkemuka Amerika, John McCain mengatakan kepada para pemimpin negara-negara Baltik, mereka bisa mengandalkan kelangsungan dukungan Amerika dari pemerintahan Donald Trump mendatang jika ada agresi Rusia.

Senator John McCain, anggota partai presiden terpilih Trump, Partai Republik hari Selasa (27/12) di Tallinn, ibukota Estonia juga mengatakan ia tidak melihat akan adanya pengurangan sanksi-sanksi yang dikenakan terhadap Rusia setelah aneksasinya terhadap Krimea tahun 2014.

“Saya kira kehadiran pasukan Amerika di sini di Estonia adalah pertanda bahwa kita yakin pada apa yang dikatakan Ronald Reagan dulu bahwa perdamaian hanya bisa tercapai lewat kekuatan,” kata senator dari Arizona yang mengunjungi tiga negara Baltik itu minggu ini, ditemani oleh senator Lindsay Graham, juga dari partai Repubik.

“Cara terbaik untuk mencegah perilaku tidak benar Rusia adalah dengan memiliki militer yang kredibel dan aliansi NATO yang kuat dimana Estonia menjadi bagian yang sangat penting” katanya. NATO tahun ini mengumumkan rencana untuk mengerahkan 4000 tentara di Baltik dan Eropa timur.

Para pemimpin Estonia, Lithuania dan Latvia yang semuanya adalah negara bekas Uni Soviet dan kemudian bergabung dengan NATO, cemas akan tindakan Rusia mengambil-alih kawasan perbatasan di Ukraina dan Georgia serta peningkatan persenjataan Rusia di perbatasan mereka di wilayah Kaliningrad.

Trump menambah kecemasan itu ketika dalam kampanyenya mengatakan bahwa komitmen Amerika terhadap sekutu-sekutu NATO mungkin tergantung kepada seberapa besar mereka menganggarkan pertahanannya sendiri. (my/isa)

XS
SM
MD
LG