Tautan-tautan Akses

Mantan Presiden Korsel Diselidiki dalam Kasus Korupsi


Presiden Korea Selatan, Lee Myung-bak (tengah) bersama delegasinya meninggalkan sidang Pleno KTT ASEAN ke-21 dan Asia Timur di Phnom Penh, 20 November 2012. (Foto: dok).
Presiden Korea Selatan, Lee Myung-bak (tengah) bersama delegasinya meninggalkan sidang Pleno KTT ASEAN ke-21 dan Asia Timur di Phnom Penh, 20 November 2012. (Foto: dok).

Mantan Presiden Korea Selatan Lee Myung-bak diinterogasi jaksa penuntut, Rabu (14/3), terkait penyelidikan kasus korupsi besar-besaran. Lee menambah daftar panjang para mantan pemimpin negara itu yang namanya tercemar karena skandal tersebut.

Lee yang berusia 76 tahun diduga menerima uang suap lebih dari 10 juta dolar dari Dinas Intelijen Nasional, perusahaan elektronik Samsung, serta dari sejumlah perusahaan lain dan individu. Mantan presiden itu juga diduga menggelapkan dana 30 juta dolar dari perusahaan suku cadang kendaraan DAS. Saudara laki-laki Lee, pemegang saham terbesar di DAS, namun para penuntut meyakini Lee yang sesungguhnya memiliki perusahaan itu.

Lee, yang berhaluan konservatif menjabat sebagai presiden dari tahun 2008 hingga 2013. Sewaktu tiba di Kantor Distrik Seoul Selatan untuk diinterogasi, ia mengajukan permintaan maaf kepada publik. ”Saya sangat menyesal telah menimbulkan keprihatinan masyarakat,“ katanya sambil menjanjikan harapan bahwa ia akan menjadi mantan presiden terakhir yang menghadapi penyelidikan kriminal.

Lee bersikeras menyatakan ia tidak bersalah selama penyelidikan berlangsung. Ia menyebut penyelidikan tersebut sebagai pembalasan politik dari Presiden Moon Jae-in yang berhaluan liberal. [ab/uh]

Recommended

XS
SM
MD
LG