Tautan-tautan Akses

Laksamana AS Siap Ikuti Perintah Trump Untuk Lancarkan Serangan Nuklir ke China


 Laksamana Angkatan Laut AS Scott Swift, Komandan Armada Amerika di Lautan Pasifik (foto:dok)
Laksamana Angkatan Laut AS Scott Swift, Komandan Armada Amerika di Lautan Pasifik (foto:dok)

Komandan Armada Amerika di Lautan Pasifik hari Kamis mengatakan ia akan melancarkan serangan nuklir atas China “minggu depan” kalau diperintahkan oleh Presiden Trump. Laksamana Scott Swift juga memperingatkan militer Amerika supaya jangan mengalihkan kesetiaan mereka dari Presiden Trump sebagai panglima tertinggi angkatan bersenjata Amerika.

Laksamana Scott Swift menjawab pertanyaan hipotetis yang diajukan dalam konperensi keamanan yang diadakan Universitas Nasional Australia, menyusul latihan militer bersama Amerika-Australia di lepas pantai Australia.

Latihan itu dipantau oleh sebuah kapal mata-mata China di lepas pantai timur laut Australia.

Ketika ditanya oleh seorang peserta konperensi apakah ia akan melancarkan serangan nuklir atas China minggu depan kalau diperintahkan Presiden Trump, Laksamana Swift mengatakan “jawabannya jelas, ya.”

“Tiap anggota angkatan bersenjata Amerika telah bersumpah akan mempertahankan UUD Amerika melawan semua musuh di dalam dan luar negeri, dan menuruti perintah para atasan dan Presiden Amerika sebagai panglima tertinggi angkatan bersenjata,” kata Swift lagi.

“Ini adalah inti demokrasi Amerika dan kalau ada anggota militer yang tidak mau menjalankan perintah dan tidak setia pada pimpinan sipil, itu berarti kita punya masalah besar,” tambah Laksamana Swift.

Latihan yang bernama Talisman Saber di Australia itu melibatkan 36 kapal perang, termasuk kapal induk Amerika USS Ronald Reagan, 220 pesawat terbang dan 33.000 personil militer. (II)

XS
SM
MD
LG