Tautan-tautan Akses

Komisi Senat AS Cari Informasi Penyelidikan Tentang Rusia dari Mantan Pembantu Trump


Carter Page, smantan penasihat kebijakan luar negeri Trump, menyampaikan pidato di konferensi pers di kantor berita RIA Novosti, Moskow, Rusia, 12 Desember 2016 (Foto: dok).
Carter Page, smantan penasihat kebijakan luar negeri Trump, menyampaikan pidato di konferensi pers di kantor berita RIA Novosti, Moskow, Rusia, 12 Desember 2016 (Foto: dok).

Sebuah komisi Senat Amerika yang menyelidiki tuduhan bahwa Rusia mencampuri pemilu Amerika baru-baru ini telah memerintahkan beberapa mantan pembantu Presiden Donald Trump untuk menyerahkan informasi tentang kemungkinan hubungan mereka dengan Rusia.

Salah seorang yang diamati, Carter Page, mantan penasihat kebijakan luar negeri Trump, mengecam komite intelijen Senat dalam sebuah surat yang diumumkan hari Jumat, dengan menyebut penyelidikan tersebut sebagai "penyelidikan palsu".

Page mengatakan dalam suratnya bahwa jika anggota komisi menginginkan rincian tentang komunikasinya dengan orang Rusia, mereka harus bertanya kepada mantan Presiden Barack Obama.

Dia mengatakan bahwa bahan yang dimilikinya "sangat kecil" dibandingkan dengan informasi yang dikumpulkan oleh pemerintahan Obama sebagai bagian dari apa yang dia sebut sebagai "perintah rahasia" untuk mengawasi kegiatannya.

Panel Senat juga meminta catatan dari mantan ketua kampanye Trump, Paul Manafort, mantan penasihat Trump Roger Stone, dan mantan Penasihat Keamanan Nasional Michael Flynn, sebagai bagian dari penyelidikan itu.

Komisi intelijen Senat dan DPR bersama para pejabat FBI sedang menyelidiki usaha Rusia mempengaruhi pemilihan presiden tahun 2016. [sp]

XS
SM
MD
LG