Tautan-tautan Akses

Komisi Pemilu Turki Pertahankan Keputusan Pemilu Ulang


Ekrem Imamoglu, kandidat walikota Istanbul dari partai oposisi CHP, berbicara kepada media di Ankara, Turki (7/5).
Ekrem Imamoglu, kandidat walikota Istanbul dari partai oposisi CHP, berbicara kepada media di Ankara, Turki (7/5).

Komisi Pemilu Turki hari Rabu (8/5) mempertahankan keputusan kontroversi untuk melakukan kembali pemilihan Walikota Istanbul, ketika dua mantan penting partai yang berkuasa bergabung dengan suara pengecam domestik dan asing.

Komisi pemilu pekan ini membatalkan kemenangan tipis Partai oposisi Rakyat Republik (CHP) di kota terbesar Turki dan pusat ekonomi Istanbul dan meminta untuk diadakan pemilu ulang.

"Ini tidak dapat diterima untuk secara pribadi menarget dan mencemari para hakim karena keputusan yang mereka buat," kata Komisi pemilu.

Ia menambahkan pihaknya "akan terus melakukan tugasnya meskipun ada tekanan, fitnah, penghinaan dan ancaman."

Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang dipimpin Presiden Recep Tayyip Erdogan mengalami kemunduran besar dalam pemilu lokal 31 Maret, kalah di Istanbul dan ibu kota Ankara yang dimenangkan pihak oposisi. Kedua kota itu dikendalikan oleh partai AKP dan pendahulunya selama bertahun-tahun.

Partai Erdogan menolak menerima kekalahan di Istanbul dan mengajukan "banding luar biasa" kepada KPU untuk pemungutan suara ulang mengutip "kejahatan terorganisir" dan "korupsi serius" tetapi tidak mengecam hasil suara untuk kabupaten setempat, di mana AKP memenangkan mayoritas suara.

KPU menerima keluhan-keluhan dan tujuh anggotanya memberi suara pekan ini untuk membatalkan kemenangan oposisi dan mengadakan pemilu baru pada bulan Juni.

Empat anggota komisi memberikan suara menentang langkah itu. (ps)

Recommended

XS
SM
MD
LG