Tautan-tautan Akses

Kepolisian Poso: 29 TPS Rawan oleh Gangguan Keamanan


Relawan Demokrasi KPU Poso memberikan sosialisasi tata cara pencoblosan surat suara dalam pemilu serentak 17 April 2019 kepada warga desa Maliwuko, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. (14/4) (Foto: VOA/Yoanes Litha)
Relawan Demokrasi KPU Poso memberikan sosialisasi tata cara pencoblosan surat suara dalam pemilu serentak 17 April 2019 kepada warga desa Maliwuko, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. (14/4) (Foto: VOA/Yoanes Litha)

Kepolisian di Poso Sulawesi Tengah akan memberikan perhatian khusus terhadap 29 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang dikategorikan rawan oleh gangguan keamanan dalam pelaksanaan pemungutan suara pada 17 April 2019.

Kepala Kepolisian Resort Poso AKBP Bogiek Sugiyarto kepada VOA di Poso (15/4/2019) mengatakan terdapat 29 TPS yang dikategorikan rawan gangguan keamanan termasuk di antaranya oleh aksi terorisme.

TPS yang dikategorikan rawan itu tersebar di sejumlah kecamatan namun ia enggan menjelaskan lebih detail lokasi TPS tersebut.

Polres Poso sendiri pada Senin, 15 April mendapatkan tambahan perkuatan sebanyak 182 personel dari Polda Sulawesi Tengah yang dikhususkan untuk melakukan pengamanan TPS. Dijelaskan oleh Bogiek, secara keseluruhan terdapat 540 personel Polisi serta 100 personel TNI dari Kodim 1307 Poso yang dikerahkan untuk pengamanan TPS.

Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2019 di Lapangan Upacara Mapolres Poso (15/4) (Foto: Humas Polres Poso)
Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2019 di Lapangan Upacara Mapolres Poso (15/4) (Foto: Humas Polres Poso)

“Kita untuk di Polres Poso ada 29 TPS. Tersebarlah di beberapa wilayah yang ada di Poso ini. Ada di beberapa tempat tidak di satu kecamatan. Tentunya pengamanannya akan berbeda antara TPS kurang rawan, Rawan itu pasti ada komposisi masing-masing personil yang dilibatkan dalam PAM (pengamanan) TPS,” kata Bogiek Sugiyarto.

Pemilu Serentak di Poso dilakukan diantara masih berlangsungnya operasi Tinombala 2019. Operasi gabungan TNI POLRI itu digelar untuk mencari dan menangkap kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur atau MIT pimpinan Ali Kalora.Operasi penegakan hukum yang digelar sejak tahun 2016 itu difokuskan ke hutan pegunungan sekitar perkebunan dan pemukiman penduduk di 5 Kecamatan yaitu Kecamatan Poso Pesisir, Poso Pesisir Utara, Poso Pesisir Selatan, Lore Utara dan Lore Timur. Berdasarkan data KPU Poso di wilayah itu terdapat 49 desa dengan 219 TPS.

Relawan Demokrasi KPU Poso memberikan sosialiasi tata cara pencoblosan surat suara dalam pemilu serentak 17 April 2019 kepada warga desa Maliwuko, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. (14/4) (Foto: VOA/Yoanes Litha)
Relawan Demokrasi KPU Poso memberikan sosialiasi tata cara pencoblosan surat suara dalam pemilu serentak 17 April 2019 kepada warga desa Maliwuko, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. (14/4) (Foto: VOA/Yoanes Litha)

Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Poso, Budiman Maliki berharap pelaksanaan pemungutan suara akan berlangsung dengan aman dan lancar khususnya di TPS yang saat ini berada di desa-desa yang masuk dalam wilayah pelaksanaan operasi Tinombala di Poso. KPU Poso menargetkan tingkat partisipasi Pemilih dalam pemilu 2019 di wilayah itu setidaknya dapat mencapai 80 persen.

“Dalam rapat-rapat dengan aparat keamanan POLRI, TNI dan teman-teman Bawaslu, kita juga menjadi sesuatu yang konsern untuk ini menjadi perhatian bersama. Ya kita berharap tidak terjadi insiden-insiden ketika pelaksanaan 17 April nanti dan berharap proses pelaksanaan Pemilu oleh warga di wilayah-wilayah yang masih menjadi lokasi operasi Tinombala itu bisa berjalan dengan baik. Saya kira support dan perhatian dari aparat keamanan untuk menangani ini sudah cukup baik,” ujar Budiman.

Di masa tenang yang dimulai sejak 14 April 2019, sejumlah kegiatan di lakukan di desa-desa di Poso yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada pemilih pemula maupun Lansia. Di Desa Maliwuko Kecamatan Lage, relawan Demokrasi yang dibentuk oleh KPU Poso terpantau memberikan sosialisasi dengan alat peraga terkait tata cara pencoblosan, pelipatan surat suara hingga simulasi pelaksanaan pemungutan suara di TPS.

Marianti Babutung, Relawan Demorasi dari basis netizen kepada VOA mengatakan sosialisasi itu diperlukan untuk memberikan informasi lengkap agar warga khususnya pemilih pemula dan Lanjut Usia dapat mencoblos surat suara dengan benar.

Sosialisasi tata cara pencoblosan surat suara kepada warga desa Maliwuko, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. (14/4) (Foto: VOA/Yoanes Litha)
Sosialisasi tata cara pencoblosan surat suara kepada warga desa Maliwuko, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. (14/4) (Foto: VOA/Yoanes Litha)

“Jadi sosialiasi tentang surat suara dan sah tidak sahnya pencoblosan nanti, sudah disosialisasikan sebenarnya dari dulu-dulu Cuma sekarang kita harus lebih gencar karena mengingat sisa 3 hari menjelang pemilu serentak 17 April 2019 dan ini mungkin agak lebih sulit karena mempunyai 5 surat suara sehingga itu harus disosialisasikan terutama kepada pemilih pemula dan orang tua kita,” jelas Marianti.

Marianti menyakini dengan pengetahuan yang cukup mengenai tata cara pencoblosan surat suara yang sah, akan meningkatkan tingkat partisipasi pemilih. Berdasarkan Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap Hasil Perbaikan Kedua (DPTHP-2) jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di wilayah itu berjumlah 142.236 pemilih yang tersebar di 766 Tempat Pemungutan Suara di 170 desa/ Kelurahan di 19 wilayah Kecamatan. (yl/em)

Kepolisian Poso: 29 TPS Rawan oleh Gangguan Keamanan
mohon tunggu

No media source currently available

0:00 0:04:28 0:00

XS
SM
MD
LG