Pentagon dan Departemen Luar Negeri mengatakan mereka memutuskan anggota keluarga militer yang tidak ditugaskan pada otorita Kepala Misi untuk meninggalkan Pangkalan Udara Incirlik, Ismir dan Mugla karena keprihatinan masalah keamanan di kawasan itu.
Seorang pejabat pertahanan mengatakan kepada VOA, keputusan ini menimbulkan dampak pada 670 orang.
Dalam pernyataan bersama Departemen Luar Negeri dan Departemen Pertahanan dikatakan bahwa tindakan ini bukan keputusan permanen untuk mengakhiri penugasan di fasilitas tersebut.
Keputusan itu dimaksudkan untuk mengurangi resiko terhadap elemen dan personel Departemen Pertahanan, termasuk anggota keluarga, sementara tetap mempertahankan efektivitas tempur pasukan dan misi pendukung Amerika pada operasi-operasi di Turki.
Incirlik akan tetap memainkan perang penting dalan operasi-operasi Amerika-Turki melawan ISIS, demikian menurut pernyataan tersebut. [em]