Peristiwa itu yang terbaru dalam serangkaian penculikan di Sabah, menyoroti ancaman keamanan terus-menerus di negara bagian itu. Sabah bisa ditempuh cepat dengan naik perahu dari Filipina Selatan, kubu militan Muslim dan geng penculikan.
Abdul Rashid Haron, yang mengepalai Komando Keamanan Sabah Timur, mengatakan delapan orang bersenjata berseragam tentara menerobos masuk ke Resor Mabul Water Bungalow Sabtu malam dan menyergap polisi laut yang berjaga di sana.
Ia mengatakan seorang polisi laut tewas dalam baku tembak dan orang-orang bersenjata, dengan wajah ditutup, melarikan diri dengan naik perahu bersama petugas lain. Ia menambahkan, kapal itu terlihat menuju Filipina Selatan.