Pasangan pengusaha Belanda telah mengembangkan kamera Roader, yang merekam peristiwa yang terjadi sebelum tombol 'start' diaktifkan... memungkinkan pengguna mengabadikan momen-momen penting sebelum hilang selamanya.
Kamera itu sebetulnya tidak merekam sepanjang hari tapi terus menerus menyimpan data atau melakukan "buffering video," kata Sjoerd Pitstra, salah seorang pendiri Roader.
"Ini artinya kamera tersebut mengingat apapun yang dilihatnya untuk beberapa saat. Begitu saya melihat sesuatu yang ingin saya rekam, saya tekan tombol kamera, dan kamera ini langsung membuat klip yang dimulai sepuluh detik sebelum saya menekannya," ujar Pitstra.
Kamera ini merekam sepuluh detik sebelum diaktifkan, serta sepuluh detik setelah dipencet. Klip berdurasi 20 detik itu kemudian secara otomatis dikirim ke ponsel pengguna lewat Bluetooth.
Kamera ini sedang dikembangkan selama dua tahun. Salah satu tantangan desain terbesar adalah membuatnya hemat energi karena harus menyimpan data terus menerus.
"Kami memprogramnya supaya kami hanya perlu menggunakan sedikit energi, dan kameranya sendiri bertahan sampai tujuh jam sehingga bisa digunakan hampir setiap hari," papar Pitstra.
Lensa kamera memiliki jangkauan pandangan 120 derajat, dibandingkan dengan kamera ponsel standar yang jangkauannya hanya sampai 60 derajat. Perangkat ini juga memiliki mikrofon di dalamnya, dan merekam video dalam dua resolusi sekaligus; yang rendah untuk dibagikan ke media sosial dan yang tinggi untuk diunduh ke komputer.
Tali kamera yangdigantungkan di leher berfungsi ganda sebagai kabel charger kamera.
Perangkat ini kini sedang dalam tahap pra-produksi dan uji coba akhir. Para pengembangnya telah meluncurkan kamera ini lewat situs urun dana Indiegogo dan berharap akan bisa dipasarkan akhir tahun ini.[vm/jm]
