Tautan-tautan Akses

Italia Tangkap Seorang Warga Negara Aljazair Atas Tuduhan Terorisme


Bunga ungkapan duka diletakkan warga di depan Bataclan Cafe yang bersebelahan dengan aula konser, salah satu lokasi yang terkena serangan mematikan di Paris, Perancis, 26 November 2015. (Foto: dok).
Bunga ungkapan duka diletakkan warga di depan Bataclan Cafe yang bersebelahan dengan aula konser, salah satu lokasi yang terkena serangan mematikan di Paris, Perancis, 26 November 2015. (Foto: dok).

Polisi Italia menangkap seorang warga negara Aljazair di Bari, kota di Italia Selatan, hari Senin (8/3). Ia dicurigai sebagai anggota ISIS dan memberi bantuan untuk serangan teroris tahun 2015 di Paris yang menewaskan 130 orang. Polisi mengidentifikasi lelaki berusia 36 tahun itu sebagai Athmane Touami, juga dikenal sebagai as Tomi Mahraz.

Menurut para investigator, Touami memberi dukungan langsung bagi para pelaku serangan teroris di balai konser Bataclan, Stade de France, dan tiga wilayah di Paris pada 13 November 2015.

Serangan-serangan di Paris yang mencederai ratusan orang itu merupakan serangan setelah Perang Dunia II yang paling banyak menelan korban jiwa.

Touami juga diyakini memberi dokumen-dokumen palsu kepada kawanan bersenjata dan pelaku pengeboman yang turut dalam serangan-serangan itu, sebut polisi Bari.

Athmane Touami, saudara-saudaranya, Medhi dan Lyes, dan beberapa orang lainnya, sebagian belum diidentifikasi, telah beroperasi di Italia dan Aljazair serta di Prancis, Belgia, Spanyol dan Suriah, dengan kaitan ke kalangan jihadis radikal, sebut pernyataan itu.

Athmane Touami sendiri telah mendekam di penjara di Bari sejak 2019, karena ketika berada di Pusat Penahanan Sementara bagi migran di Bari, ia didapati memiliki dokumen-dokumen palsu yang digunakan untuk bepergian secara bebas di negara-negara dalam zona Schengen.

Ia diadili dan dijatuhi hukuman 2 tahun penjara, dan dijadwalkan bebas pada 19 Juni 2021. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG