Israel mengatakan, telah melakukan serangan udara terhadap Hamas di Jalur Gaza pada Sabtu (16/11), meskipun sebuah gencatan senjata diupayakan pada Kamis (14/11).
Militer Israel mengatakan, pihaknya melancarkan serangan itu setelah “dua roket ditembakkan dari Jalur Gaza ke arah wilayah Israel.”
Israel mengatakan, sistem antimisilnya berhasil mencegat roket-roket itu.
Gencatan senjata itu dilakukan setelah terjadi peningkatan baku tembak lintas perbatasan terjadi antara Jihad Islamis dan Israel. Tiga puluh empat warga Palestina tewas dalam konflik bersenjata selama dua hari itu. Tidak ada korban jatuh di pihak Israel.
Jihad Islamis adalah kelompok militan Palestina terkuat ke dua di teritori itu.
Jihad Islamis mengatakan, penyerangan di perbatasan itu adalah pembalasan atas pembunuhan seorang komandannya oleh Israel. [jm/ft]
