Tentara Nasional Indonesia mengatakan telah hilang kontak Kamis (24/11) dengan sebuah helikopter angkatan darat yang membawa empat tentara di Kalimantan Utara.
Juru bicara TNI AD, Brigjen Sabrar Fadhilah mengatakan, helikopter Bell 412 EP itu hilang kontak dengan pangkalan tiga menit setelah lepas landas dari kota Tarakan.
Ia mengatakan pesawat itu membawa empat tentara dan sekitar 400 kilogram pasokan ke Long Bawan, kota terpencil dekat perbatasan dengan Malaysia.
Fadhilah mengatakan para petugas penyelamat sedang mencari helikopter itu di Malinau di provinsi yang sama, di mana pesawat itu diyakini jatuh.
Indonesia telah menghadapi banyak kecelakaan transportasi pada beberapa tahun terakhir, termasuk pesawat jatuh, tabrakan kereta api dan kapal tenggelam. Kepadatan penumpang, infrastruktur yang tua dan standar keselamatan yang buruk seringkali menjadi biang keladinya. [hd]
