Tautan-tautan Akses

Hakim PTUN California Usulkan Denda Lebih Besar terhadap PG&E


Sebuah truk milik perusanaan pasific Gas & Electric (PG&E) di San Francisco, 20 Februari 2020.(AP Photo/Jeff Chiu)
Sebuah truk milik perusanaan pasific Gas & Electric (PG&E) di San Francisco, 20 Februari 2020.(AP Photo/Jeff Chiu)

Regulator perusahaan listrik California, Kamis (27/2) mengusulkan denda yang lebih besar terhadap perusahaan Pacific Gas & Electric (PG&E) yang kini bangkrut, karena bertanggung jawab atas kebakaran hutan yang melanda bagian utara California pada tahun 2017 dan 2018.

Seorang hakim pengadilan tata usaha negara menaikkan denda dari 1,7 miliar dolar yang disepakati pada Desember lalu, menjadi 2,14 miliar dolar.

Komisi Perusahaan Listrik dan Gas Umum California menyatakan ini bisa jadi denda terbesar yang pernah ditetapkan, tetapi beberapa organisasi konsumen telah memprotes denda Desember lalu yang disebut terlalu ringan untuk kehancuran yang sangat besar.

Para pejabat PG&E menyatakan kecewa atas kenaikan denda itu, dengan mengatakan bahwa mereka “bekerja giat selama beberapa bulan dengan banyak pihak” untuk mencapai kesepakatan yang terdahulu.

Denda yang ditingkatkan itu akan bersifat final jika PG&E menyetujuinya dalam 20 hari.

Kebakaran hutan berkobar karena kelalaian dan jaringan listrik tua PG&E, dan menewaskan sekitar 130 orang dan menghancurkan hampir 28 ribu rumah dan bangunan lainnya.

Lebih dari 81 ribu klaim telah diajukan dalam kasus kebangkrutan PG&E. [uh/ab]

XS
SM
MD
LG